Berita

Pasien positif Covid-19 yang dirawat di rumah sakit/Net

Kesehatan

Kasus Covid-19 Melonjak, 29 Daerah Zona Merah Tercatat Di Pulau Jawa

SABTU, 26 JUNI 2021 | 18:25 WIB | LAPORAN: AHMAD KIFLAN WAKIK

Terdapat 29 zona merah merah di wilayah Pulau Jawa seiring penambahan kasus Covid-19 yang kian menanjak belakangan ini.

Hal tersebut dikatakan Ketua Bidang Penanganan Kesehatan Satuan Tugas Badan Nasional Penanggulangan Bencana (Satgas BNPB), Alexander Ginting, dalam diskusi "Polemik: Covid Gawat Darurat", Sabtu (26/6).

"Sampai saat ini di Pulau Jawa ada 29 daerah yang melaporkan bahwa ada penambahan zonasi merah," kata Alexander.

Hanya saja, Alexander tidak merinci 29 daerah yang tercatat masuk dalam kategori zona merah di Pulau Jawa terletak di provinsi atau kabupaten/kota mana saja.

Menurut dia, data itu terdapat di situs kabupaten/kota masing-masing provinsi.

Namun, Alexander mengaku telah menerima laporan adanya zona merah di luar Pulau Jawa. Yakni Pulau Sumatera dan sekitarnya.

"Paling banyak di Sumatera Barat (Sumbar), ada empat zona merah. Yakni Padang Pariaman, Agam, Pasaman Barat, dan Kota Bukittinggi," bebernya.

Kemudian selain itu, ada beberapa kabupaten di Aceh yang juga terdaftar sebagai zona merah. Lalu, dua daerah di Sumatera Selatan, yakni Muara Enim dan Palembang.

"Kemudian di Riau ada di Kabupaten Rokan Hulu, Pekanbaru, Bintan, Kepulauan Riau. Lalu, Lampung dan juga di Bengkulu bagian kota," imbuhnya.

Alexander mengimbau masyarakat yang berada di zona merah untuk mengurangi mobilitas. Menurut dia kegiatan ibadah dapat dilakukan di rumah masing-masing.

Selain Alexander, hadir pembicara lain Ketua Ikatan Dokter Indonesia, Daeng M Faqif, Ketua Umum Persatuan Perawat Nasional Indonesia Harif Fadhillah, Epidemolog UI Budi Haryanto dan penyintas Covid-19 klaster keluarga Budhi Setiawan.

Populer

KPK Ancam Pidana Dokter RSUD Sidoarjo Barat kalau Halangi Penyidikan Gus Muhdlor

Jumat, 19 April 2024 | 19:58

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Megawati Bermanuver Menipu Rakyat soal Amicus Curiae

Kamis, 18 April 2024 | 05:35

Sekda Jabar akan Tindak Pelaku Pungli di Masjid Raya Al Jabbar

Rabu, 17 April 2024 | 03:41

Diungkap Pj Gubernur, Persoalan di Masjid Al Jabbar Bukan cuma Pungli

Jumat, 19 April 2024 | 05:01

Bey Machmudin: Prioritas Penjabat Adalah Kepentingan Rakyat

Sabtu, 20 April 2024 | 19:53

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

UPDATE

Samsung Solve for Tomorrow 2024, Momentum untuk Dorong Peningkatan Literasi Digital

Sabtu, 27 April 2024 | 11:48

Paguyuban Warung Madura: Harusnya Kami Dilindungi Bukan Diberangus!

Sabtu, 27 April 2024 | 11:36

PIS Sukses Tekan Emisi 25,4 Ribu Ton Setara CO2

Sabtu, 27 April 2024 | 11:18

Sam Altman hingga Sundar Pichai Gabung Dewan Keamanan AI Amerika Serikat

Sabtu, 27 April 2024 | 10:59

OASA Perkuat Modal di Anak Usaha Rp69 Miliar

Sabtu, 27 April 2024 | 10:41

Ilham Bintang: Prabowo Siap-Siap Beli Obat Anti Resah

Sabtu, 27 April 2024 | 10:37

Induk Perusahaan Google Bagi-bagi Dividen untuk Pertama Kali

Sabtu, 27 April 2024 | 10:29

KPU Sewa 8 Kantor Hukum Hadapi Perselisihan Pileg 2024

Sabtu, 27 April 2024 | 10:20

Blinken: Amerika Tidak Bermaksud Menghambat Tiongkok Lewat Pembatasan Ekspor Chip

Sabtu, 27 April 2024 | 10:18

Realisasi Anggaran untuk IKN Capai Rp4,3 Triliun per April 2024

Sabtu, 27 April 2024 | 10:02

Selengkapnya