Berita

Pengamat politik dan hukum dari Universitas Nasional (Unas) Jakarta, Saiful Anam/Net

Politik

Sepanjang Jalur Yang Ditempuh Konstitusional, Pengamat Yakin Rakyat Dukung Seknas Jokowi, Sudahlah!

JUMAT, 25 JUNI 2021 | 08:53 WIB | LAPORAN: JAMALUDIN AKMAL

Seknas Jokowi, Sudahlah! (SJS) bisa menjadi solusi terhadap kebuntuan di tengah kondisi bangsa yang sedang terpuruk.

Pengamat politik dan hukum dari Universitas Nasional (Unas) Jakarta, Saiful Anam menjelaskan bahwa kondisi bangsa saat ini kian terpuruk lantaran utang yang menumpuk dan peta kebijakan yang tidak berpihak pada rakyat.

Atas alasan itu, dia yakin SJS yang diinisiasi oleh mantan Jurubicara Presiden Abdurrahman Wahid alias Gus Dur, Adhie Massardi bisa menjadi solusi.


"Saya kira Seknas Jokowi Sudahlah! (SJS) akan menjadi solusi terhadap kebuntuan di tengah desakan jabatan presiden 3 periode. Bahkan terhadap wacana penambahan jabatan presiden 3 tahun," ujarnya kepada Kantor Berita Politik RMOL, Jumat (25/6).

Saiful yakin akan banyak yang bergabung dengan SJS yang memiliki misi mengajak seluruh elemen rakyat untuk kembali ke konsitusi UUD Negara Republik Indonesia 1945, dalam menyikapi wacana penambahan periode jabatan presiden yang inkonstitusional.

Apalagi mereka turut mengajak rakyat mengaktifkan Pasal 7A UUD 1945 yang secara substansi memungkinkan pemberhentian Presiden dan atau Wakil Presiden di tengah jalan.

Menurut Saiful, sepanjang jalur yang ditempuh konstitusional, rakyat akan bergelombang menyambut.

“Sayapun mendukung dan bersedia untuk bergabung dengan SJS, kalau langkah-langkah yang dilakukan konstitusional sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan," pungkas Saiful.

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Tunjuk Ara di Depan Luhut

Senin, 15 Desember 2025 | 21:49

Makin Botak, Pertanda Hidup Jokowi Tidak Tenang

Selasa, 16 Desember 2025 | 03:15

UPDATE

Bawaslu Usul Hapus Kampanye di Media Elektronik

Minggu, 21 Desember 2025 | 11:26

Huntap Warga Korban Bencana Sumatera Mulai Dibangun Hari Ini

Minggu, 21 Desember 2025 | 11:25

OTT Jaksa Jadi Prestasi Sekaligus Ujian bagi KPK

Minggu, 21 Desember 2025 | 11:11

Trauma Healing Kunci Pemulihan Mental Korban Bencana di Sumatera

Minggu, 21 Desember 2025 | 10:42

Lula dan Milei Saling Serang soal Venezuela di KTT Mercosur

Minggu, 21 Desember 2025 | 10:35

Langkah Muhammadiyah Salurkan Bantuan Kemanusiaan Luar Negeri Layak Ditiru

Minggu, 21 Desember 2025 | 10:24

Jadi Tersangka KPK, Harta Bupati Bekasi Naik Rp68 Miliar selama 6 Tahun

Minggu, 21 Desember 2025 | 09:56

Netanyahu-Trump Diisukan Bahas Rencana Serangan Baru ke Fasilitas Rudal Balistik Iran

Minggu, 21 Desember 2025 | 09:32

Status Bencana dan Kritik yang Kehilangan Arah

Minggu, 21 Desember 2025 | 08:55

Cak Imin Serukan Istiqomah Ala Mbah Bisri di Tengah Kisruh PBNU

Minggu, 21 Desember 2025 | 08:28

Selengkapnya