Berita

Wakil Ketua DPR RI Sufmi Dasco Ahmad/Net

Politik

Lockdown Salah Satu Opsi Yang Perlu Dikaji Pemerintah

SENIN, 21 JUNI 2021 | 14:19 WIB | LAPORAN: AHMAD KIFLAN WAKIK

Pemerintah harus mulai mempertimbangkan dorongan untuk dilakukan lockdown seiring lonjakan kasus Covid-19 yang belakangan semakin massif.

"Ada pendapat masyarakat, pendapat pakar itu salah satu gagasan yang mungkin perlu dikaji oleh pemerintah untuk menjadi salah satu opsi dalam menekan laju Covid-19," ujar Wakil Ketua DPR RI Sufmi Dasco Ahmad kepada wartawan, Senin (21/6).

Pemerintah, kata Dasco, harus berorientasi pada kesehatan masyarakat dalam mengambil kebijakan strategis.


"Paling penting pemerintah harus mengambil langkah-langkah yang mengutamakan keselamatan masyarakat," katanya.

Sementara kepada masyarakat, Ketua Harian DPP Partai Gerindra ini meminta untuk tetap taat menerapkan protokol kesehatan secara ketat.

"Kepada masyarakat kami imbau untuk di tengah pandemi yang lonjakan tinggi ini untuk tetap menjaga protokol kesehatan tidak keluar rumah apabila tidak perlu," pungkasnya.

Ketua Satgas Penanganan Covid-19 PB Ikatan Dokter Indonesia (IDI), Profesor Zubairi Djoerban telah menyarankan agar Indonesia menerapkan lockdown selama dua minggu.

“Saran saya. Lebih bijaksana bagi Indonesia untuk terapkan lockdown selama dua minggu,” ujarnya lewat akun Twitter pribadi, Senin (21/6).

Menurutnya, banyak manfaat yang akan dipetik dari penerapan lockdown. Mulai dari memperlambat penyebaran, meratakan kurva, hingga penyelamatan fasilitas kesehatan.

“Dan yang pamungkas menahan situasi pandemi jadi ekstrem, yang akan membahayakan lebih banyak nyawa,” tutupnya.

Populer

Masih Sibuk di Jogja, Pimpinan KPK Belum Tahu OTT di Lampung Tengah

Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21

Pura Jadi Latar Film Porno, Hey Bali: Respons Aparat Dingin

Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58

Kebun Sawit Milik POSCO Lebih dari Dua Kali Luas Singapura

Senin, 08 Desember 2025 | 19:12

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Aliran Bantuan ke Aceh

Sabtu, 06 Desember 2025 | 04:08

Korban Bencana di Jabar Lebih Butuh Perhatian Dedi Mulyadi

Sabtu, 06 Desember 2025 | 04:44

Bangun Jembatan Harapan

Minggu, 07 Desember 2025 | 02:46

UPDATE

Kapolda Metro Buka UKW: Lawan Hoaks, Jaga Jakarta

Selasa, 16 Desember 2025 | 22:11

Aktivis 98 Gandeng PB IDI Salurkan Donasi untuk Korban Banjir Sumatera

Selasa, 16 Desember 2025 | 21:53

BPK Bongkar Pemborosan Rp12,59 Triliun di Pupuk Indonesia, Penegak Hukum Diminta Usut

Selasa, 16 Desember 2025 | 21:51

Legislator PDIP: Cerita Revolusi Tidak Hanya Tentang Peluru dan Mesiu

Selasa, 16 Desember 2025 | 21:40

Mobil Mitra SPPG Kini Hanya Boleh Sampai Luar Pagar Sekolah

Selasa, 16 Desember 2025 | 21:22

Jangan Jadikan Bencana Alam Ajang Rivalitas dan Bullying Politik

Selasa, 16 Desember 2025 | 21:19

Prabowo Janji Tuntaskan Trans Papua hingga Hadirkan 2.500 SPPG

Selasa, 16 Desember 2025 | 20:54

Trio RRT Harus Berani Masuk Penjara sebagai Risiko Perjuangan

Selasa, 16 Desember 2025 | 20:54

Yaqut Cholil Qoumas Bungkam Usai 8,5 Jam Dicecar KPK

Selasa, 16 Desember 2025 | 20:47

Prabowo Prediksi Indonesia Duduki Ekonomi ke-4 Dunia dalam 15 Tahun

Selasa, 16 Desember 2025 | 20:45

Selengkapnya