Berita

Rakernas PB HMI di Grand Cempaka, Bogor, Jawa Barat, Sabtu (19/6)./RMOL

Politik

Penting, PB HMI Dorong Pembentukan Pusat Legislasi Nasional

MINGGU, 20 JUNI 2021 | 19:49 WIB | LAPORAN: YELAS KAPARINO

Pengurus Besar Himpunan Mahasiswa Islam (PB HMI) Bidang Hukum dan Hak Asasi Manusia mendorong pemerintah untuk segera membentuk Pusat Legislasi Nasional. Langkah ini penting dalam menata sistem hukum nasional dan mempersiapkan hukum Indonesia jangka panjang.

Ide tersebut disampaikan Ketua PB HMI Bidang Hukum dan HAM Yefri Febriansah dalam momentum presentasi Program Kerja di Kegiatan Rapat Kerja Nasional (Rakernas) PB HMI yang dilaksanakan di Grand Cempaka, Bogor, Jawa Barat, Sabtu (19/6)

"Pusat Legislasi Nasional tidak hanya penting, ini sangat urgen untuk kepentingan negara besar yang membutuhkan undang-undang yang berkualitas, untuk masa depan Indonesia," ujar Yefri dalam keterangannya yang diterima redaksi, Minggu (20/6).

Sudah lebih 70 Tahun Indonesia merdeka. Pembentukan Pusat Legislasi Nasional diperlukan agar semakin menegaskan posisi Indonesia sebagai negara yang berdaulat. Negara yang peraturan hukumnya harmonis dan untuk jangka panjang dengan corak utuh Indonesia.

"Kita harus punya peraturan perundang-undangan yang singkron, untuk waktu yang lama, dan bercorak Indonesia. Lihat saja salah satu contoh, sampai sekarang kita masih menggunakan KUHP buatan Belanda," ujar aktivis yang juga berpofesi sebagai Advokat itu.

Ia menambahan, walaupun sudah ada beberapa hal dalam KUHP yang sudah terkodifikas, namun  banyak sekali aturan yang bertentangan dan sudah tidak relevan dengan nilai luhur cita cita bangsa Indonesia.

"Banyak contoh lain yang juga tidak singkron antara peraturan satu dengan lainnya. Karena itu Pusat Legislasi Nasional merupakan urgensi masa depan bangsa dalam bidang hukum untuk segera dibentuk," tegas Yefri.

Sebagai informasi, PB HMI periode 2021-2023 melaksanakan Rapat Kerja Nasional dari tanggal 18 sampai dengan 20 Juni 2021 dengan tema "Konsolidasi Organisasi Menuju Satu Abadi HMI." Rakernas ini  merumuskan sejumlah program yang berorientasi pada kemajuan umat dan bangsa.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

UPDATE

Hadiri Halal Bihalal Ansor, Kapolda Jateng Tegaskan Punya Darah NU

Jumat, 03 Mei 2024 | 06:19

Bursa Bacalon Wali Kota Palembang Diramaikan Pengusaha Cantik

Jumat, 03 Mei 2024 | 06:04

KPU Medan Tunda Penetapan Calon Terpilih Pileg 2024

Jumat, 03 Mei 2024 | 05:50

Pensiunan PNS di Lubuklinggau Bingung Statusnya Berubah jadi Warga Negara Malaysia

Jumat, 03 Mei 2024 | 05:35

Partai KIM di Kota Bogor Kembali Rapatkan Barisan Jelang Pilkada

Jumat, 03 Mei 2024 | 05:17

PAN Jaring 17 Kandidat Bakal Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Bengkulu

Jumat, 03 Mei 2024 | 04:58

Benny Raharjo Tegaskan Golkar Utamakan Kader untuk Pilkada Lamsel

Jumat, 03 Mei 2024 | 04:41

Pria di Aceh Nekat Langsir 300 Kg Ganja Demi Upah Rp50 Ribu

Jumat, 03 Mei 2024 | 04:21

Alasan Gerindra Pagar Alam Tak Buka Pendaftaran Bacawako

Jumat, 03 Mei 2024 | 03:57

KPU Tubaba Tegaskan Caleg Terpilih Tidak Dilantik Tanpa Serahkan LHKPN

Jumat, 03 Mei 2024 | 03:26

Selengkapnya