Berita

Penasihat Jokpro 2024, M. Qodari/Rep

Politik

Hindari Polarisasi 2024, M. Qodari: Pasangan Jokowi-Prabowo Adalah Jawaban

SABTU, 19 JUNI 2021 | 16:00 WIB | LAPORAN: AHMAD KIFLAN WAKIK

Sekretariat Joko Widodo-Prabowo Subianto (Jokpro) menggelar syukuran pengenalan pasangan calon presiden dan calon presiden yang diharapkan maju pada Pilpres 2024.

Penasihat Jokpro, M. Qodari mengatakan, ide menjadikan Jokowi menjadi Presiden untuk ketiga kalinya dengan memasangkannya bersama Prabowo untuk menghindari adanya polarisasi di tengah masyarakat.

Qodari menyebutkan bahwa dalam seri Pilpres 2014 dan 2019, tersaji dua pasangan calon yang berujung pada saling hujat diantara pendukung pasangan capres dan cawapres.

"Tujuannya apa karena akan ada satu calon saja, dan Jokowi-Prabowo lawannya kotak kosong. Saya atisipasi bahwa polarisasi ini makin menggeras menuju 2024. Maka Jokowi-Prabowo gabung saja," ujar Qodari di Kantor Jokpro, di kawasan Mampang, Jakarta Selatan, Sabtu (19/6).

"Jadi kondisi ancaman polarisasi itu jadi sangat turun kalau dua orang ini bergabung maka akan ada kekuatan politik besar," imbuh Direktur Eksekutif Indo Barometer.

Qodari menyadari memang wacana ini mengundang polemik. Sebab dalam UUD 1945 kepala negara hanya boleh menjabat dua periode.

Sebagai pembuka jalan teralisasinya pasangan Jokpro 2024, kata Qodari, adalah dengan melakukan amandemen UUD 1945 supaya Jokowi dapat memimpin tiga periode.

"Amandemen itu bukan barang haram bahkan dalam konstitusi kita diatur dan cara melakukan amandemen," tandasnya.

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

Besar Kemungkinan Bahlil Diperintah Jokowi Larang Pengecer Jual LPG 3 Kg

Selasa, 04 Februari 2025 | 15:41

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Prabowo Harus Pecat Bahlil Imbas Bikin Gaduh LPG 3 Kg

Senin, 03 Februari 2025 | 15:45

Bahlil Gembosi Wibawa Prabowo Lewat Kebijakan LPG

Senin, 03 Februari 2025 | 13:49

UPDATE

Cuma Rebut 1 Gelar dari 4 Turnamen, Ini Catatan PBSI

Rabu, 05 Februari 2025 | 13:37

Anggaran Dipangkas Belasan Triliun, Menag: Jangan Takut!

Rabu, 05 Februari 2025 | 13:31

Ekonomi Indonesia Tumbuh 5,03 Persen Sepanjang 2024

Rabu, 05 Februari 2025 | 13:23

Aset Raib ID Food Ancam Asta Cita Prabowo

Rabu, 05 Februari 2025 | 13:13

Persoalkan Penetapan Tersangka, Tim Hukum Hasto Ungkap Sprindik Bocor

Rabu, 05 Februari 2025 | 13:10

Setelah Identifikasi, Jasa Raharja Pastikan Salurkan Santunan Kecelakaan GTO Ciawi

Rabu, 05 Februari 2025 | 12:59

Truk Pengangkut Galon Kecelakaan, Saham Induk Aqua Anjlok Merosot 1,65 Persen

Rabu, 05 Februari 2025 | 12:57

Komisi V DPR Minta Polisi Investigasi Perusahaan Aqua

Rabu, 05 Februari 2025 | 12:51

Partai Buruh Geruduk Kantor Bahlil Protes LPG 3 Kg Langka

Rabu, 05 Februari 2025 | 12:41

DPR Siap Bikin Panja Imbas Laka Maut Truk Galon Aqua

Rabu, 05 Februari 2025 | 12:30

Selengkapnya