Berita

Presiden Recep Tayyip ErdoÄŸan dan Presiden Prancis Emmanuel Macron memberi isyarat pada KTT NATO di Brussels, Belgia, 14 Juni 2021/Net

Dunia

Macron Kepada Erdogan: Tidak Mungkin Bagi Saya Untuk Menentang Islam

SELASA, 15 JUNI 2021 | 09:04 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Di sela pertemuan dengan para pemimpin negara yang tergabung dalam NATO di Brussels, Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan melakukan pertemuan terpisah dengan Presiden Prancis Emmanuel Macron.

Keduanya membahas beberapa masalah dan menyatakan niat bersama mereka untuk bekerja sama di Libya dan Suriah.

Erdogan mengatakan Turki dan Prancis sepakat untuk melanjutkan pembicaraan bilateral dalam 'solidaritas serius'.  


Macron sendiri yang mengatakan kepadanya sebagai 'seorang teman' bahwa, "Tidak mungkin bagi saya untuk menentang Islam."

Menunjuk populasi Muslim yang besar di Prancis, Erdogan mengatakan Macron juga menyatakan kepekaannya terhadap masalah ini.

Erdogan juga mengatakan bahwa Turki dan Prancis akan terus bekerja sama untuk mengatasi konflik di Libya dan Suriah.

Erdogan tiba di Brussel pada Minggu (13/6) untuk menghadiri KTT yang dihadiri para pemimpin negara-negara anggota aliansi.

Pemimpin lain yang ditemui Erdogan termasuk Presiden AS Joe Biden, Kanselir Jerman Angela Merkel, dan Perdana Menteri Inggris Boris Johnson.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Demokrat: Tidak Benar SBY Terlibat Isu Ijazah Palsu Jokowi

Rabu, 31 Desember 2025 | 22:08

Hidayat Humaid Daftar Caketum KONI DKI Setelah Kantongi 85 Persen Dukungan

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:57

Redesain Otonomi Daerah Perlu Dilakukan untuk Indonesia Maju

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:55

Zelensky Berharap Rencana Perdamaian Bisa Rampung Bulan Depan

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:46

Demokrasi di Titik Nadir, Logika "Grosir" Pilkada

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:37

Demokrat: Mari Fokus Bantu Korban Bencana, Setop Pengalihan Isu!

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:35

Setoran Pajak Jeblok, Purbaya Singgung Perlambatan Ekonomi Era Sri Mulyani

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:14

Pencabutan Subsidi Mobil Listrik Dinilai Rugikan Konsumen

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:02

DPRD Pastikan Pemerintahan Kota Bogor Berjalan

Rabu, 31 Desember 2025 | 20:53

Refleksi Tahun 2025, DPR: Kita Harus Jaga Lingkungan!

Rabu, 31 Desember 2025 | 20:50

Selengkapnya