Pelatih Spanyol, Luis Ernrique/Net
Laga pertama Spanyol di Euro 2020 berakhir tidak maksimal. Padahal mereka bermain di hadapan ribuan suporter sendiri di Stadion La Cartuja, Sevilla, Selasa dinihari (15/6).
Menurunkan kombinasi pemain senior-junior, strategi pelatih Spanyol Luis Enrique gagal membongkar pertahanan Swedia yang tampil sangat solid.
Sepanjang 90 menit La Roja hanya mampu mendominasi serangan dan menciptakan sejumlah peluang tanpa bisa mengkonversinya menjadi gol. Spanyol dan Swedia pun akhirnya berbagi poin setelah mengakhiri laga dengan skor 0-0.
Luis Enrique berdalih, Swedia hanya ingin bermain bertahan dan mengandalkan bola lambung saat menyerang. Strategi Swedia ini membuat skuat Spanyol kesulitan menjebol pertahanan rapat lawan.
"Sebuah hasil imbang seperti ini terasa buruk, dan saya minta maaf kepada para pemain dan fans karena malam ini (seharusnya) jadi kemenangan. Kami asyik menciptakan peluang tapi kami gagal membuahkan gol," ucap Luis Enrique di laman resmi UEFA, Selasa (15/6).
Sementara itu, penyerang muda Dani Olmo merasa Spanyol harusnya bisa meraih kemenangan dalam laga ini.
"Kami harus tetap bermain seperti ini, dan mengakui bahwa kalau kamu tidak mencetak gol tidak akan bisa memenangkan pertandingan. Sebaik apapun kamu bermain. Saya harap fans tetap berada di belakang kami," harapnya.
Hasil imbang ini membuat Spanyol gagal meraih posisi puncak klasemen Grup E. Justru tim yang notabene minim pengalaman di Piala Eropa, Slovakia, yang kini bercokol di puncak klasemen setelah secara mengejutkan mengalahkan Polandia dengan skor 2-1 di laga sebelumnya.
