Berita

Ketua bidang Pemenangan Pemilu DPP PDI Perjuangan, Bambang Wuryanto/Net

Politik

Beathor Suryadi: Bambang Pacul Telah Melakukan Kudeta Terhadap Megawati

JUMAT, 11 JUNI 2021 | 14:55 WIB | LAPORAN: WIDIAN VEBRIYANTO

Rekaman suara Ketua bidang Pemenangan Pemilu DPP PDI Perjuangan, Bambang Wuryanto yang bocor ke publik merupakan bukti bahwa ada upaya untuk melakukan kudeta pada Ketua Umum Megawati Soekarnoputri.

Penilaian itu disampaikan kader PDIP Bambang “Beathor” Suryadi saat berbincang dengan Kantor Berita Politik RMOL sesaat lalu, Jumat (11/6).

Mantan anggota DPR RI itu mempermasalahkan pernyataan Bambang Pacul yang ingin menempatkan Ketua DPP PDIP Puan Maharani layaknya Teh Botol Sosro dalam Pilpres 2024 mendatang.

Sebagaimana rekaman yang bocor, Pacul ingin Puan Maharani disiapkan menjadi calon wakil presiden saat pilpres, terlepas siapapun calon presiden yang akan didukung.

“Pacul telah melakukan kudeta terhadap Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri,” tegasnya.

Menurut Beathor, pernyataan “Teh Botol Sosro” merupakan hal yang memalukan. Sebab pernyataan itu seolah telah melangkahi kongres partai yang memberikan hak prerogatif pemilihan calon presiden kepada ketua umum.

Beathor berharap Megawati Soekarnoputri sebagai ketua umum memberi tindakan keras kepada Pacul. Dia khawatir jika tidak diberi efek jera, Pacul akan keterusan dalam mengobok-obok partai.

“Harus dilakukan tindakan keras oleh ketua partai agar suksesi di PDIP tidak dicampuri orang-orang sejenis Pacul. Ketika suksesi, Pacul akan mengambil peran besar untuk merusak peran besar,” ujarnya.

Beathor menekankan agar kader PDIP juga harus tegas. Jangan sampai kongres PDIP dan ketua umum PDIP diabaikan.

Apalagi di Pilpres 2024 mendatang, PDIP merupakan satu-satunya partai yang memiliki tiket untuk bisa mencalonkan pasangan calon presiden dan wakil presiden sendirian. Sebab PDIP mengantongi 20 persen kursi di DPR.

“Partai sudah kuasa, juara, 20 persen di DPR kok ditawarin jadi teh botol,” tutupnya.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Bey Machmudin: Prioritas Penjabat Adalah Kepentingan Rakyat

Sabtu, 20 April 2024 | 19:53

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

UPDATE

SPS Aceh Dinobatkan sebagai SPS Provinsi Terbaik 2024

Rabu, 01 Mei 2024 | 05:53

Hari Ini Nasdem Muara Enim Buka Penjaringan Balon Bupati dan Wabup

Rabu, 01 Mei 2024 | 05:36

Prof Sugianto Janjikan Netralitas ASN pada Pilkada 2024 kalau Ditunjuk jadi Pj Bupati

Rabu, 01 Mei 2024 | 05:14

Teriakan "Ijeck Gubernur" Menggema di Syukuran Kosgoro 1957 Sumut

Rabu, 01 Mei 2024 | 04:58

Dihiasi 2 Penalti, Bayern Vs Madrid Berakhir 2-2

Rabu, 01 Mei 2024 | 04:46

Dai Kondang Ustaz Das'ad Latif Masuk Daftar Kandidat Nasdem untuk Pilwalkot Makassar

Rabu, 01 Mei 2024 | 04:22

Jelang Pilkada, Pj Gubernur Jabar Minta Seluruh ASN Jaga Netralitas

Rabu, 01 Mei 2024 | 03:58

Ekonomi Pakistan Semakin Buruk

Rabu, 01 Mei 2024 | 03:37

Kader PKB Daftar sebagai Bacabup Aceh Besar lewat Demokrat

Rabu, 01 Mei 2024 | 03:29

Ngaku Punya Program Palembang Bebas Banjir, Firmansyah Hadi Daftar di PDIP

Rabu, 01 Mei 2024 | 02:31

Selengkapnya