Berita

Uganda memberlakukan lockdown karena lonjakan kasus Covid-19/Net

Dunia

Cegah Datangnya Gelombang Kedua Covid-19, Uganda Berlakukan Lockdown Lagi

SENIN, 07 JUNI 2021 | 14:51 WIB | LAPORAN: SARAH MEILIANA GUNAWAN

Pemerintah Uganda mengumumkan pemberlakukan lockdown karena jumlah infeksi virus corona yang melonjak setiap harinya.

Presiden Yoweri Museveni pada Minggu (6/6) mengatakan, aturan lockdown secara efektif berlakukan mulai Senin pagi (7/6) waktu setempat.

Dengan pemberlakukan penguncian ketat tersebut, sekolah ditutuo, perjalanan antardistrik ditangguhkan, pasar mingguan dibuka, dan layanan gereja ditangguhkan.


Menurut Museveni, sebagian besar pembatasan baru akan diterapkan selama 42 hari. Evaluasi terhadap dampaknya akan dilakukan untuk memutuskan apakah aturan dilonggarkan atau diperpanjang.

Seperti dimuat Reuters, Uganda menerapkan salah satu penguncian terketat di Afrika pada awal pandemi. Namun penguncian dilonggarkan sehingga infeksi vrius corona mulai bertambah.

Sejak bulan lalu, infeksi Covid-19 mulai melonjak, terutama di kalangan generasi yang lebih muda, memicu kekhawatiran gelombang kedua.

Museveni memperingatkan, gelombang kedua pandemi akan menekan rumah sakit, sehingga tempat tidur dan pasokan oksigen menipis.

“Pada gelombang ini intensitas pasien Covid-19 yang parah dan kritis serta kematiannya lebih tinggi dari yang kita alami pada gelombang pertama pandemi,” ujarnya.

Sejauh ini, Uganda telah melaporkan hampir 53 ribu kasus Covid-19, dengan 383 kematian.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Pramono Pertahankan UMP Rp5,7 Juta Meski Ada Demo Buruh

Rabu, 31 Desember 2025 | 02:05

Bea Cukai Kawal Ketat Target Penerimaan APBN Rp301,6 Triliun

Rabu, 31 Desember 2025 | 01:27

Penemuan Cadangan Migas Baru di Blok Mahakam Bisa Kurangi Impor

Rabu, 31 Desember 2025 | 01:15

Masyarakat Diajak Berdonasi saat Perayaan Tahun Baru

Rabu, 31 Desember 2025 | 01:02

Kapolri: Jangan Baperan Sikapi No Viral No Justice

Rabu, 31 Desember 2025 | 00:28

Pramono Tebus 6.050 Ijazah Tertunggak di Sekolah

Rabu, 31 Desember 2025 | 00:17

Bareskrim Klaim Penyelesaian Kasus Kejahatan Capai 76 Persen

Rabu, 31 Desember 2025 | 00:05

Bea Cukai Pecat 27 Pegawai Buntut Skandal Fraud

Selasa, 30 Desember 2025 | 23:22

Disiapkan Life Jacket di Pelabuhan Penumpang pada Masa Nataru

Selasa, 30 Desember 2025 | 23:19

Jakarta Sudah On The Track Menuju Kota Global

Selasa, 30 Desember 2025 | 23:03

Selengkapnya