Berita

Unggahan Gubernur DKI Anies Baswedan soal pengangkutan sampah terjadwal/Repro

Nusantara

147 RW Di Jakarta Akan Uji Coba Pengangkutan Sampah Terjadwal

SENIN, 07 JUNI 2021 | 04:22 WIB | LAPORAN: AHMAD ALFIAN

Pemerintah Provinsi DKI Jakarta berupaya menekan laju volume sampah di Ibu kota.

Salah satu alasannya kondisi TPST Bantar Gebang sudah hampir mencapai kapasitas maksimalnya.

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menginformasikan, Pemprov DKI bakal melakukan uji coba pengangkutan sampah terjadwal di 147 Rukun Warga (RW) pada Juni 2021.

Saat ini pun, jumlah sampah Jakarta yang masuk ke TPST Bantar Gebang per hari terus meningkat dari tahun ke tahun.

Berdasarkan data dari Dinas LH DKI Jakarta, pada tahun 2019 ada sebanyak 7.702 ton sampah per hari dan tahun 2020 sebanyak 7.424 ton sampah per hari.

Sehubungan dengan itu, Pemprov DKI berinisiatif untuk menekan pengurangan sampah di sumber paling awal. Antara lain dengan mengurangi, memilah, dan mengolah sampah dari tingkat RW.

"Nantinya sampah yang sudah dipilah oleh warga akan diangkut secara terjadwal," kata Anies seperti diberitakan Kantor Berita RMOLJakarta mengutip Melalui akun instagram Anies Baswedan.

Langkah ini dilakukan sebagai upaya Pemprov DKI dalam penerapan Peraturan Gubernur 77/2020.

Anies berharap, seluruh aktor dapat berperan aktif dalam pengelolaan sampah yang menjadi tanggung jawab bersama.

Dijelaskan dalam Pergub bahwa salah satu peran RW di DKI Jakarta melaksanakan pemilahan sampah dan melakukan pengangkutan sampah secara terjadwal.

"Lewat program pengangkutan sampah terpilah dan terjadwal di 147 RW di Jakarta ini, Pemprov DKI optimis pengurangan sampah di sumber dapat terealisasikan," jelas Anies.

Untuk informasi lebih lanjut terkait pengurangan sampah di sumber, dapat menghubungi bidang pengelolaan lingkup RW dan/atau Suku Dinas Lingkungan Hidup setempat.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

UPDATE

Samsudin Pembuat Konten Tukar Pasangan Segera Disidang

Kamis, 02 Mei 2024 | 01:57

Tutup Penjaringan Cakada Lamteng, PAN Dapatkan 4 Nama

Kamis, 02 Mei 2024 | 01:45

Gerindra Aceh Optimistis Menangkan Pilkada 2024

Kamis, 02 Mei 2024 | 01:18

Peringatan Hari Buruh Cuma Euforia Tanpa Refleksi

Kamis, 02 Mei 2024 | 00:55

May Day di Jatim Berjalan Aman dan Kondusif, Kapolda: Alhamdulillah

Kamis, 02 Mei 2024 | 00:15

Cak Imin Sebut Negara Bisa Kolaps Kalau Tak Ada Perubahan Skenario Kerja

Rabu, 01 Mei 2024 | 23:39

Kuliah Tamu di LSE, Airlangga: Kami On Track Menuju Indonesia Emas 2045

Rabu, 01 Mei 2024 | 23:16

TKN Fanta Minta Prabowo-Gibran Tetap Gandeng Generasi Muda

Rabu, 01 Mei 2024 | 22:41

Ratusan Pelaku UMKM Diajari Akselerasi Pasar Wirausaha

Rabu, 01 Mei 2024 | 22:36

Pilgub Jakarta Bisa Bikin PDIP Pusing

Rabu, 01 Mei 2024 | 22:22

Selengkapnya