Berita

Mantan Presiden Amerika Serikat Donald Trump/Net

Dunia

Isu Rencana Kudeta Bikin Heboh, Trump Sesumbar Akan Rebut Posisi Presiden AS Pada Agustus

RABU, 02 JUNI 2021 | 08:51 WIB | LAPORAN: SARAH MEILIANA GUNAWAN

Isu rencana kudeta telah menghebohkan publik Amerika Serikat (AS), khususnya bagi mereka yang masih memiliki perhatian pada mantan Presiden Donald Trump.

Awal pekan ini, Senin (31/5), mantan penasihat keamanan nasional Trump, Michael Flynn mengatakan kudeta yang terjadi di Myanmar seharusnya juga terjadi di AS. Lantaran isu kecurangan pemilu yang terjadi di Myanmar juga terjadi di AS.

"Tidak ada alasan. Maksud saya, itu (kudeta) harus terjadi di sini," ujar Flynn dalam konferensi QAnon di Texas.


Klip video Flynn kemudian menjadi viral, memicu reaksi keras dari publik. Bahkan sejumlah pengamat menyebut kelompok QAnon mendukung gagasan melakukan kudeta untuk menempatkan kembali Trump di Gedung Putih.

Namun Flynn kemudian membantah telah mendukung kudeta di AS. Ia berdalih tidak pernah menyerukan hal tersebut, seperti dimuat Sputnik.

"Biarkan saya jelaskan. Tidak ada alasan apapun untuk kudeta di Amerika, dan saya tidak dan tidak akan pernah menyerukan tindakan semacam itu," ujar Flynn di Telegram.

"Saya tidak asing dengan media yang memanipulasi kata-kata saya dan oleh karena itu izinkan saya mengulangi tanggapan saya atas pertanyaan yang diajukan di konferensi. Tidak ada alasan itu (kudeta) harus terjadi di sini," tambahnya.

Kendati klarifikasi sudah diberikan, isu rencana kudeta tidak padam. Bahkan seakan api disiram bensin, isu tersebut menyebar luas.

Menurut jurnalis New York Times, Maggie Haberman, Trump memberi tahu sejumlah orang bahwa ia akan merebut kembali posisinya sebagai presiden AS pada Agustus.

"Trump telah memberi tahu sejumlah orang yang dia hubungi bahwa dia berharap dia akan dipulihkan pada bulan Agustus," cuit Haberman, melampirkan video laporan CNN di Twitter.

Populer

Masih Sibuk di Jogja, Pimpinan KPK Belum Tahu OTT di Lampung Tengah

Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21

Pura Jadi Latar Film Porno, Hey Bali: Respons Aparat Dingin

Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58

Kebun Sawit Milik POSCO Lebih dari Dua Kali Luas Singapura

Senin, 08 Desember 2025 | 19:12

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Bangun Jembatan Harapan

Minggu, 07 Desember 2025 | 02:46

Distribusi Bantuan di Teluk Bayur

Minggu, 07 Desember 2025 | 04:25

Bahlil Minta Maaf Usai Prank Presiden Prabowo

Selasa, 09 Desember 2025 | 18:00

UPDATE

RUU Koperasi Diusulkan Jadi UU Sistem Perkoperasian Nasional

Rabu, 17 Desember 2025 | 18:08

Rosan Update Pembangunan Kampung Haji ke Prabowo

Rabu, 17 Desember 2025 | 17:54

Tak Perlu Reaktif Soal Surat Gubernur Aceh ke PBB

Rabu, 17 Desember 2025 | 17:45

Taubat Ekologis Jalan Keluar Benahi Kerusakan Lingkungan

Rabu, 17 Desember 2025 | 17:34

Adimas Resbob Resmi Tersangka, Terancam 10 Tahun Penjara

Rabu, 17 Desember 2025 | 17:25

Bos Maktour Travel dan Gus Alex Siap-siap Diperiksa KPK Lagi

Rabu, 17 Desember 2025 | 17:24

Satgas Kemanusiaan Unhan Kirim Dokter ke Daerah Bencana

Rabu, 17 Desember 2025 | 17:08

Pimpinan MPR Berharap Ada Solusi Tenteramkan Warga Aceh

Rabu, 17 Desember 2025 | 16:49

Kolaborasi UNSIA-LLDikti Tingkatkan Partisipasi Universitas dalam WURI

Rabu, 17 Desember 2025 | 16:45

Kapolri Pimpin Penutupan Pendidikan Sespim Polri Tahun Ajaran 2025

Rabu, 17 Desember 2025 | 16:42

Selengkapnya