Berita

Mantan Sekretaris BUMN, Said Didu/Net

Politik

Sentil Dahnil, Said Didu: Semua Pinjaman Luar Negeri Akan Jadi Beban APBN

SELASA, 01 JUNI 2021 | 17:18 WIB | LAPORAN: DIKI TRIANTO

Pembiayaan belanja alat pertahanan dan keamanan (alpalhankam) Kementerian Pertahanan menggunakan pinjaman luar negeri sulit bila disebut tidak membebani Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN).

Hal tersebut ditegaskan mantan Sekretaris BUMN, Said Didu merespons klaim Jurubicara Menteri Pertahanan Dahnil Anzar berkenaan sumber pembiayaan alpalhankam Kemenhan.

"Mas Dahnil yang terhormat, semua pinjaman luar negeri akan jadi beban APBN," kata Said Didu, dikutip dari akun Twitternya, Selasa (1/6).


Dahnil menyebut, pembiayaan alpalhankam tidak akan mengurangi alokasi belanja lainnya dalam APBN yang menjadi prioritas pembangunan nasional. Sebab pinjaman kepada beberapa negara itu kemungkinan diberikan dalam tenor panjang dan bunga sangat kecil.

Selain itu, proses pembayarannya menggunakan alokasi anggaran Kemenhan yang setiap tahun sudah dialokasikan di APBN.

Namun bagi Said Didu, skema tersebut justru akan tetap membebani APBN meski berdalih dari anggaran Kemenhan. Bila utang untuk membeli alpalhankam jumlahnya banyak, maka akan berdampak pada pemotongan anggaran sektor lain.

"Sektor lain akan terpotong anggarannya, yang diketahui sumbernya daru utang juga. Total utang saat ini normal maksimal 3% PDB. Saat membayar utang tersebut, akan memotong anggaran lain," tandas Said Didu yang juga ahli di Komite Kebijakan Industri Pertahanan (KKIP).

Populer

Masih Sibuk di Jogja, Pimpinan KPK Belum Tahu OTT di Lampung Tengah

Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21

Pura Jadi Latar Film Porno, Hey Bali: Respons Aparat Dingin

Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Ini Susunan Lengkap Direksi dan Komisaris bank bjb

Selasa, 09 Desember 2025 | 17:12

Bahlil Minta Maaf Usai Prank Presiden Prabowo

Selasa, 09 Desember 2025 | 18:00

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

UPDATE

Pesan Ketum Muhammadiyah: Fokus Tangani Bencana, Jangan Politis!

Jumat, 19 Desember 2025 | 10:13

Amanat Presiden Prabowo di Upacara Hari Bela Negara

Jumat, 19 Desember 2025 | 10:12

Waspada Banjir Susulan, Pemerintah Lakukan Modifikasi Cuaca di Sumatera

Jumat, 19 Desember 2025 | 10:05

Audit Lingkungan Mendesak Usai Bencana di Tiga Provinsi

Jumat, 19 Desember 2025 | 10:04

IHSG Menguat, Rupiah Dibuka ke Rp16.714 Pagi Ini

Jumat, 19 Desember 2025 | 09:59

TikTok Akhirnya Menyerah Jual Aset ke Amerika Serikat

Jumat, 19 Desember 2025 | 09:48

KPK Sita Ratusan Juta Rupiah dalam OTT Kepala Kejari HSU

Jumat, 19 Desember 2025 | 09:28

Bursa Asia Menguat saat Perhatian Investor Tertuju pada BOJ

Jumat, 19 Desember 2025 | 09:19

OTT Kalsel: Kajari HSU dan Kasi Intel Digiring ke Gedung KPK

Jumat, 19 Desember 2025 | 09:05

Mentan Amran: Stok Pangan Melimpah, Tak Ada Alasan Harga Melangit!

Jumat, 19 Desember 2025 | 08:54

Selengkapnya