Berita

Ketua DPD Partai Perindo Pangandaran, Cecep Nurhuda/Ist

Politik

Sejumlah Kader Lompat Ke Demokrat, Ketua Perindo Pangandaran Tetap Fatsun

SELASA, 01 JUNI 2021 | 15:13 WIB | LAPORAN: AGUS DWI

DPD Partai Perindo Kabupaten Pangandaran tengah goyang. Sejumlah kader dan pengurus diketahui telah berganti perahu ke Partai Demokrat.

Dituturkan Ketua DPD Perindo Pangandaran, Cecep Nurhuda, perpindahan beberapa pengurus dan kader itu lantaran Partai Perindo tidak masuk Parliamentary Threshold (PT) pada Pemilu 2019, sehingga berdampak ke tahun politik 2024.

“Ya mungkin karena pergerakan partai dari DPP dan DPW yang masih terlihat vakum. Kami di internal tidak ada permasalahan apapun kok. Ya itu hak demokrasi,” jelas Cecep, Selasa (1/6), dikutip Kantor Berita RMOLJabar.


Meski beberapa pengurus dan kader terbaiknya pindah partai, namun Cecep yang masih menjabat anggota DPRD Kabupaten Pangandaran itu akan tetap fatsun terhadap DPP Partai Perindo.

“Saya meyakini, ketum kami akan membuat strategi supaya kembali masuk PT di 2024. Tinggal menunggu waktu saja, program pemberdayaan dari DPP untuk pergerakan DPW dan DPD sedang dirancang,” paparnya.

Lebih lanjut, Cecep menyebut kalau DPP Perindo sudah memerintahkan untuk mengubah kepengurusan di DPD hingga tingkat ranting. Bahkan perekrutan dan seleksi akan kembali dilakukan bagi kader yang solid dan bisa menjaga marwah partai.

“Kami akan tegas, siapapun kader yang tidak menjaga marwah Partai Perindo, kami akan memberikan peringatan dan pemecatan. Saya sudah menemukannya kok siapa saja,” tegasnya.

Cecep menilai, partai politik adalah wadah berinovasi, berkarya dan bersosial untuk kesejahteraan masyarakat. Hanya saja, ia tetap menyesalkan pindahnya pengurus dan kader partainya.

“Meski kita sudah berbeda partai, persahabatan harus tetap abadi. Kan nilai politik yang sesungguhnya adalah kemanusiaan,” pungkasnya.

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Tunjuk Ara di Depan Luhut

Senin, 15 Desember 2025 | 21:49

UPDATE

Kuasa Hukum: Nadiem Makarim Tidak Terima Sepeserpun

Minggu, 21 Desember 2025 | 22:09

China-AS Intervensi Konflik Kamboja-Thailand

Minggu, 21 Desember 2025 | 21:51

Prabowo Setuju Terbitkan PP agar Perpol 10/2025 Tidak Melebar

Minggu, 21 Desember 2025 | 21:35

Kejagung Tegaskan Tidak Ada Ruang bagi Pelanggar Hukum

Minggu, 21 Desember 2025 | 21:12

Kapolri Komitmen Hadirkan Layanan Terbaik selama Nataru

Minggu, 21 Desember 2025 | 20:54

Kasus WN China Vs TNI Ketapang Butuh Atensi Prabowo

Minggu, 21 Desember 2025 | 20:25

Dino Patti Djalal Kritik Kinerja Menlu Sugiono Selama Setahun

Minggu, 21 Desember 2025 | 19:45

Alarm-Alam dan Kekacauan Sistemik

Minggu, 21 Desember 2025 | 19:39

Musyawarah Kubro Alim Ulama NU Sepakati MLB

Minggu, 21 Desember 2025 | 19:09

Kepala BRIN Tinjau Korban Bencana di Aceh Tamiang

Minggu, 21 Desember 2025 | 19:00

Selengkapnya