Berita

Ilustrasi/Net

Dunia

Virus Covid-19 Varian India Di China Menyebar Di Antara Orang-orang Yang Sedang Makan Bersama

SENIN, 31 MEI 2021 | 10:27 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Wabah vius corona terbaru di Guangzhou memiliki karakteristik yang lebih menonjol dibandingkan dengan yang sebelumnya.

Variannya sangat menular dan tingkat penularannya sangat tinggi, menurut otoritas setempat.
Wakil direktur Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Guangzhou, Zhang Zhoubin, menyebut virus varian terbaru ini, yang diduga adalah varian dari India, dapat menyebar melalui kontak singkat dan tidak langsung.


"Virus dapat menyebar di antara orang-orang saat sedang makan bersama," kata Zhoubin,

Ahli pernapasan di Rumah Sakit Pertama Universitas Peking, Wang Guangfa, percaya bahwa Guangzhou harus melakukan tindakan segera untuk mencegah penyebaran varian dari India ini.

Media China diramaikan dengan penemuan 26 pasien Covid-19 varian India pada Minggu (30/5). Mendorong pemerintah setempat bergerak lebih cepat dan berpacu melawan strain virus yang bermutasi dari India ini agar penyebarannya tidak semakin meluas.

Wang mengatakan bahwa epidemi di Guangzhou mengungkap beberapa kesulitan atau celah tersembunyi dalam hal orang atau barang yang diimpor, karena tidak ada sumber infeksi yang jelas terungkap dalam kasus-kasus berkerumun di Guangzhou.

Wang mengingatkan Guangzhou untuk bertindak lebih cepat, lebih waspada dan mencurahkan lebih banyak upaya untuk melacak sumber infeksi untuk menghindari penularan komunitas lebih lanjut dan menutup celah yang tidak terduga dalam menangani kasus impor.

Penyebaran penyakit dan waktu penularan antargenerasi yang cepat, menandakan ancamanpenyebaran virus varian ini begitu cepat,  besar yang ditimbulkan oleh virus yang bermutasi dari India ke Guangdong," kata

Guangzhou memiliki salah satu bandara tersibuk di dunia. Setiap harinya, Guangzhou mencatat 90 persen kedatangan internasional yang masuk ke daratan China itu, menjadikannya garis depan dalam menghadapi  tekanan penyebaran virus yang diimpor.

Pada tahun 2020, Bandara Internasional Baiyun Guangzhou menangani 43,77 juta perjalanan penumpang.

Zhang Yuexin, ahli medis yang berspesialisasi dalam anti pencegahan dan pengendalian epidemi, mengatakan, penyebaran dan penularan virus ini begitu cepat,  menandakan munculnya ancaman besar.

“Meningkatkan kebijakan anti-epidemi China saat ini hanya untuk mencegah strain virus yang bermutasi tidaklah bijaksana dan dapat menimbulkan hambatan bagi komunikasi ekonomi normal ketika sumber infeksi sebenarnya dalam gelombang ini belum diidentifikasi,” kata para ahli.

Dua distrik tetangga Liwan Yuexiu dan Zhuhai, dengan populasi masing-masing 1,2 juta dan 1,7 juta, memulai pengujian asam nukleat massal pada hari Minggu. Menurut pengumuman resmi, pengujian tersebut dijadwalkan akan berlangsung hingga Selasa (1/6).

Populer

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Ketua Alumni Akpol 91 Lepas Purna Bhakti 13 Anggota

Minggu, 05 Mei 2024 | 17:52

Pj Gubernur Jabar Ingin Persiapan Penyelenggaraan Ibadah Haji Sempurna

Kamis, 02 Mei 2024 | 03:58

Kantongi Sertifikasi NBTC, Poco F6 Segera Diluncurkan

Sabtu, 04 Mei 2024 | 08:24

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

UPDATE

Daftar Bakal Calon Gubernur, Barry Simorangkir Bicara Smart City dan Kesehatan Untuk Sumut

Selasa, 07 Mei 2024 | 22:04

Acara Lulus-Lulusan Pakai Atribut Bintang Kejora, Polisi Turun ke SMUN 2 Dogiyai

Selasa, 07 Mei 2024 | 21:57

Konflik Kepentingan, Klub Presiden Sulit Diwujudkan

Selasa, 07 Mei 2024 | 21:41

Lantamal VI Kirim Bantuan Kemanusiaan Untuk Korban Banjir dan Longsor di Luwu

Selasa, 07 Mei 2024 | 21:33

Ketua MPR: Ditjen Bea Cukai, Perbaiki Kinerja dan Minimalkan Celah Pelanggaran!

Selasa, 07 Mei 2024 | 21:33

Anies: Yang Tidak Mendapatkan Amanah Berada di Luar Kabinet, Pakem Saya

Selasa, 07 Mei 2024 | 21:25

Ide Presidential Club Karena Prabowo Ingin Serap Pengalaman Presiden Terdahulu

Selasa, 07 Mei 2024 | 21:17

Ma’ruf Amin: Presidential Club Ide Bagus

Selasa, 07 Mei 2024 | 21:09

Matangkan Persiapan Pilkada, Golkar Gelar Rakor Bacakada se-Sumut

Selasa, 07 Mei 2024 | 21:04

Dua Kapal Patroli Baru Buatan Dalam Negeri Perkuat TNI AL, Ini Spesifikasinya

Selasa, 07 Mei 2024 | 21:00

Selengkapnya