Berita

Veddriq Leonardo/Net

Olahraga

Bayar Lunas Dukungan Menpora, Atlet Panjat Tebing Indonesia Raih Medali Emas Dan Pecahkan Rekor Dunia

SABTU, 29 MEI 2021 | 15:37 WIB | LAPORAN: AHMAD KIFLAN WAKIK

Federasi Panjat Tebing Indonesia (FPTI) puji dua putera terbaik binaannya karena berhasil meraih meraih medali emas Piala Dunia Panjat Tebing 2021 atau IFSC Worldcup yang digelar di Salt Lake City , USA 20–30 Mei 2021.

Bukan sekadar medali emas, dua utusan Indonesia yakni Veddriq Leonardo dan Kiromal Katibin yang bersaing di final dan memecahkan record dunia untuk kategori nomor speed 15 meter.

Asisten Manajer FPTI, Asep Rahmat mengatakan, dua atlet tersebut merupakan ‘Super Sub’ alias cadangan dari atlet andalan tim nasional dalam Pelatnas panjat tebing Indonesia.


“Dua atlet ini adalah ‘super sub’ dari atlet andalan Tim Nasional Pelatnas panjat tebing Indonesia,” kata Asep dalam keterangan tertulisnya, Sabtu (29/5).

Menurut dia, kesuksesan atlet tidak lepas dari kegiatan pelatihan di Pelatnas untuk pembinaan atlet yang mendapat dukungan penuh dari dukungan penuh Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora).

“Terimakasih kepada bapak Menteri Pemuda dan Olahraga,Bbapak Zainudin Amali beserta jajarannya. Deputi Peningkatan Prestasi Olahraga Nasional, Chandra Bakti dan Asisten Deputi Peningkatan Prestasi Olahraga Nasional Surono atas dukungan kepada Pelatnas Panjat Tebing Indonesia,” ungkapnya.

Asep mengatakan, ajang tersebut pada awalnya merupakan ajang ujicoba untuk valuasi latihan tim selama periodesasi program latihan terutama di masa pandemi tahun 2021.

“Kompetisi ini juga penting sebagai 'psywarming' dalam persaingan pemecahan rekor dunia pada kategori speed world record yang banyak diklaim oleh negara-negara pesaing dalam setiap kejuaraan nasional di negara masing-masing,” tuturnya.

Dua atlet panjat tebing tanah air yakni Veddriq Leonardo dan Kiromal Katibin memecahkan record dunia untuk kategori nomor speed 15 meter.

Veddriq meraih medali emas usai berhasil mengalahkan Kiromal Katibin pada laga final. Pada final Veddriq Leonardo mencatatkan waktu 5,20 detik.

Tidak hanya itu, record sebelumnya tercipta sejak pada babak penyisihan, Veddriq Leonardo mematahkan rekor sebelumnya yang dibuat atlet Iran, Reza Alipour, pada Piala Dunia 2017 di Nanjing, China.
Kala itu catatan terbaik adalah 5,48 detik. Veddriq Leonardo lalu memecahkannya dengan catatan 5,37 detik.

Namun kemudian, Kiromal Katibin langsung melangkahi rekannya tersebut dengan membuat torehan 5,25 detik. Pada partai final, Veddriq Leonardo membuat catatan apik dengan waktu 5,20 detik.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Pemkot Bogor Kini Punya Gedung Pusat Kegawatdaruratan

Senin, 29 Desember 2025 | 10:12

Dana Tunggu Hunian Korban Bencana Disalurkan Langsung oleh Bank Himbara

Senin, 29 Desember 2025 | 10:07

1.392 Personel Gabungan Siap Amankan Aksi Demo Buruh di Monas

Senin, 29 Desember 2025 | 10:06

Pajak Digital Tembus Rp44,55 Triliun, OpenAI Resmi Jadi Pemungut PPN Baru

Senin, 29 Desember 2025 | 10:03

Ketum KNPI: Pelaksanaan Musda Sulsel Sah dan Legal

Senin, 29 Desember 2025 | 09:51

Bukan Soal Jumlah, Integritas KPU dan Bawaslu Justru Terletak pada Independensi

Senin, 29 Desember 2025 | 09:49

PBNU Rukun Lagi Lewat Silaturahmi

Senin, 29 Desember 2025 | 09:37

PDIP Lepas Tim Medis dan Dokter Diaspora ke Lokasi Bencana Sumatera

Senin, 29 Desember 2025 | 09:36

Komisi I DPR Desak Pemerintah Selamatkan 600 WNI Korban Online Scam di Kamboja

Senin, 29 Desember 2025 | 09:24

Pengakuan Israel Atas Somaliland Manuver Berbahaya

Senin, 29 Desember 2025 | 09:20

Selengkapnya