Berita

Aliansi Mahasiswa dan Pemuda Indonesia Raya (Alpamar) menggelar aksi di dekat Gedung KPK RI/RMOL

Politik

Pengunjuk Rasa: TWK Sangat Penting Agar Pegawai KPK Menjiwai Negara Dengan Baik

JUMAT, 28 MEI 2021 | 21:56 WIB | LAPORAN: JAMALUDIN AKMAL

Para pegawai KPK yang tidak memenuhi syarat (TMS) berkategori merah diminta tidak bikin gaduh atas keputusan Badan Kepegawaian Negara (BKN) dkk dalam tes wawasan kebangsaan (TWK).

Hal itu merupakan permintaan yang disampaikan massa aksi Aliansi Mahasiswa dan Pemuda Indonesia Raya (Alpamar) saat berunjuk rasa di dekat Gedung Merah Putih KPK, Kuningan, Jakarta Selatan, Jumat (28/5).

Dalam orasinya, massa menilai TWK dalam peralihan pegawai KPK menjadi ASN sudah sesuai aturan dalam UU 19/2019 tentang KPK.


"Tes Wawasan Kebangsaan sangat penting, agar melahirkan pegawai KPK yang tidak hanya kompeten menyelesaikan persoalan korupsi, tetapi juga memaknai dan menjiwai negara ini dengan sangat baik," ujar orator saat aksi di depan Royal Kuningan Hotel.

Dalam kesempatan tersebut massa juga meminta agar para pegawai TMS tes wawasan kebangsaan untuk ditertibkan. Termasuk penyidik Novel Baswedan yang belakangan lantang mengkritik hasil TWK. Padahal hingga kini, BKN sendiri tidak mengungkap nama-nama yang tidak memenuhi syarat TWK.

"Kita mendukung pemecatan Novel Baswedan. Menurut kami TWK sudah tepat, tidak perlu dipermasalahkan lagi. TWK harus dilakukan dan itu sangat penting bagi KPK," tegas sang orator.

Puluhan orang yang mengikuti aksi ini turut membawa bendera Merah Putih serta spanduk yang berisi dukungan kepada KPK.

"Kita mendukung Komjen Firli karena melakukan terobosan dalam transformasi untuk menjadikan KPK lebih baik, bukan KPK yang semakin bobrok," demikian seru orator.

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Tunjuk Ara di Depan Luhut

Senin, 15 Desember 2025 | 21:49

Makin Botak, Pertanda Hidup Jokowi Tidak Tenang

Selasa, 16 Desember 2025 | 03:15

UPDATE

Bawaslu Usul Hapus Kampanye di Media Elektronik

Minggu, 21 Desember 2025 | 11:26

Huntap Warga Korban Bencana Sumatera Mulai Dibangun Hari Ini

Minggu, 21 Desember 2025 | 11:25

OTT Jaksa Jadi Prestasi Sekaligus Ujian bagi KPK

Minggu, 21 Desember 2025 | 11:11

Trauma Healing Kunci Pemulihan Mental Korban Bencana di Sumatera

Minggu, 21 Desember 2025 | 10:42

Lula dan Milei Saling Serang soal Venezuela di KTT Mercosur

Minggu, 21 Desember 2025 | 10:35

Langkah Muhammadiyah Salurkan Bantuan Kemanusiaan Luar Negeri Layak Ditiru

Minggu, 21 Desember 2025 | 10:24

Jadi Tersangka KPK, Harta Bupati Bekasi Naik Rp68 Miliar selama 6 Tahun

Minggu, 21 Desember 2025 | 09:56

Netanyahu-Trump Diisukan Bahas Rencana Serangan Baru ke Fasilitas Rudal Balistik Iran

Minggu, 21 Desember 2025 | 09:32

Status Bencana dan Kritik yang Kehilangan Arah

Minggu, 21 Desember 2025 | 08:55

Cak Imin Serukan Istiqomah Ala Mbah Bisri di Tengah Kisruh PBNU

Minggu, 21 Desember 2025 | 08:28

Selengkapnya