Berita

Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan dalam satu kesempatan bersama Ketua Umum DPP Partai Nasdem, Surya Paloh/Net

Politik

Prabowo Cerita Masa Lalu, Anies Lebih Menjanjikan Ketimbang Ganjar Dan RK

JUMAT, 28 MEI 2021 | 11:59 WIB | LAPORAN: FAISAL ARISTAMA

Prabowo Subianto, Ganjar Pranowo, dan Anies Baswedan selalu masuk tiga besar dalam rilis survei yang memilili elektabilitas tinggi pada Pilpres 2024.

Perlahan tapi pasti, elektabilitas Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mulai menonjol.

Lembaga survei Akar Rumput Strategic Consulting (ARSC) baru-baru ini merilis temuannya, yaitu Anies Baswedan memperoleh 17,01 persen, Prabowo Subianto (14,31 persen), dan Ganjar Pranowo (11,25 persen).


Sebelumnya, lembaga survei Indikator Politik Indonesia juga merilis, Anies Baswedan mendapat perolehan angka tertinggi dari suara anak muda. Anies Baswedan (15,2 persen), Ganjar Pranowo (13,7 persen), dan Ridwan Kamil (10,2 persen).

"Sudah diduga Anies unggul, jika survei jujur. Anies adalah figur pemimpin nasional masa depan," kata pengamat politik M. Rizal Fadillah menanggapi hasil survei yang menempatkan Anies unggul, Jumat (28/5).

Adapun sosok Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto, dinilai sudah bagian masa lalu.

"Prabowo cerita masa lalu. Pendukung Prabowo dahulu telah mengubah pilihan pada pilpres mendatang," ujar Rizal Fadillah.

Sementara Ganjar, Gubernur Jawa Tengah itu masih berkutat di internal PDIP bersaing dengan putri mahkota Puan Maharani.

"Secara figur Ganjar masih urutan ketiga, tetapi akan jeblok ke depan setelah PDIP mengusung Puan," tutur Rizal Fadillah.

Demikian juga dengan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil. Menurut Rizal Fadillah, suaranya di Jabar akan berkurang, ditambah dengan tidak ada partai yang bisa dikendarainya. Nasib RK sama dengan Ganjar.

"Anies lebih menjanjikan ketimbang Ganjar dan RK. Anies yang sekarang belum jelas partai kendaraannya, menjelang pilpres akan mendapat suppport dari banyak partai," ucap Rizal Fadillah.

Populer

Masih Sibuk di Jogja, Pimpinan KPK Belum Tahu OTT di Lampung Tengah

Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21

Pura Jadi Latar Film Porno, Hey Bali: Respons Aparat Dingin

Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58

Kebun Sawit Milik POSCO Lebih dari Dua Kali Luas Singapura

Senin, 08 Desember 2025 | 19:12

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Aliran Bantuan ke Aceh

Sabtu, 06 Desember 2025 | 04:08

Korban Bencana di Jabar Lebih Butuh Perhatian Dedi Mulyadi

Sabtu, 06 Desember 2025 | 04:44

Bangun Jembatan Harapan

Minggu, 07 Desember 2025 | 02:46

UPDATE

UNJ Gelar Diskusi dan Galang Donasi Kemanusiaan untuk Sumatera

Selasa, 16 Desember 2025 | 12:10

Skandal Sertifikasi K3: KPK Panggil Irjen Kemnaker, Total Aliran Dana Rp81 Miliar

Selasa, 16 Desember 2025 | 12:04

KPU Raih Lembaga Terinformatif dari Komisi Informasi

Selasa, 16 Desember 2025 | 11:41

Dipimpin Ferry Juliantono, Kemenkop Masuk 10 Besar Badan Publik Informatif

Selasa, 16 Desember 2025 | 11:13

KPK Janji Usut Anggota Komisi XI DPR Lain dalam Kasus Dana CSR BI-OJK

Selasa, 16 Desember 2025 | 11:12

Harga Minyak Turun Dipicu Melemahnya Data Ekonomi China

Selasa, 16 Desember 2025 | 11:03

Kritik “Wisata Bencana”, Prabowo Tak Ingin Menteri Kabinet Cuma Gemar Bersolek

Selasa, 16 Desember 2025 | 10:56

Din Syamsuddin Dorong UMJ jadi Universitas Kelas Dunia di Usia 70 Tahun

Selasa, 16 Desember 2025 | 10:54

Tentang Natal Bersama, Wamenag Ingatkan Itu Perayaan Umat Kristiani Kemenag Bukan Lintas Agama

Selasa, 16 Desember 2025 | 10:46

Dolar AS Melemah di Tengah Pekan Krusial Bank Sentral

Selasa, 16 Desember 2025 | 10:33

Selengkapnya