Berita

Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta Mohamad Taufik/RMOLJakarta

Politik

Anies Dituding Terima Gratifikasi Rumah Mewah, Pimpinan DPRD DKI: Fitnah Menjijikan!

MINGGU, 23 MEI 2021 | 03:55 WIB | LAPORAN: AGUS DWI

Isu Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, telah menerima gratifikasi berupa sebuah rumah mewah dari pengembang proyek reklamasi tengah jadi perbincangan panas.

Rumah mewah tersebut kabarnya berlokasi di Kebayoran baru, Jakarta Selatan.

Berdasarkan unggahan yang beredar, rumah mewah tersebut berlantai dua dan bercat putih dengan ornamen berwarna emas dan pagar hitam.


Bahkan, dalam laman rumahdijual.com, rumah tersebut juga sedang dipasarkan untuk dijual.

Merespon hal ini, Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta Mohamad Taufik menilai, makin seringnya Anies disasar fitnah atau hoax, menandakan kinerja Gubernur DKI Jakarta itu makin moncer dalam membenahi ibukota.

Meski begitu, Taufik menegaskan, isu gratifikasi rumah mewah dari pengembang reklamasi merupakan fitnah yang keterlaluan.

"Cara-cara fitnah seperti ini menjijikan dan jahat," kata Taufik dalam keterangan tertulisnya, Sabtu (22/5), dikutip Kantor Berita RMOLJakarta.

Politikus Partai Gerindra ini memastikan Anies tidak pernah menerima gratifikasi dalam bentuk apapun dari pengembang reklamasi.

"Itu berita asal. Kurang kerjaan itu," ujar Taufik.

Taufik juga memastikan Anies tidak memiliki rumah di kawasan Kebayoran Baru. Menurut Taufik, rumah pribadi yang Anies miliki cuma yang berada di kawasan Lebak Bulus, Jakarta Selatan.

"Setahu saya enggak punya lah dia. Rumahnya yang lama saja di Lebak Bulus itu," kata Taufik.

Taufik menambahkan, gambar rumah yang beredar di media sosial tidak sesuai dengan tipe dan selera Anies.

Menurutnya, Anies memiliki selera rumah yang unik seperti rumah pribadinya saat ini.

"Orang bikin gambar itu berarti orang yang enggak paham, enggak kenal Pak Anies. Kita lihat rumah Pak Anies itu antik lho di dalam tanah. Atasnya pendopo bawahnya rumah. Jadi kalau kita ngobrol di pendopo kita enggak tahu di bawah ada rumah," tandas Taufik.

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

UPDATE

Menhut Kebagian 688 Ribu Hektare Kawasan Hutan untuk Dipulihkan

Rabu, 24 Desember 2025 | 20:14

Jet Militer Libya Jatuh di Turki, Kepala Staf Angkatan Bersenjata Tewas

Rabu, 24 Desember 2025 | 20:05

Profil Mayjen Primadi Saiful Sulun, Panglima Divif 2 Kostrad

Rabu, 24 Desember 2025 | 19:46

Nutrisi Cegah Anemia Remaja, Gizigrow Komitmen Perkuat Edukasi

Rabu, 24 Desember 2025 | 19:41

Banser dan Regu Pramuka Ikut Amankan Malam Natal di Katedral

Rabu, 24 Desember 2025 | 19:33

Prabowo: Uang Sitaan Rp6,6 Triliun Bisa Dipakai Bangun 100 Ribu Huntap Korban Bencana

Rabu, 24 Desember 2025 | 19:11

Satgas PKH Tagih Denda Rp2,34 Triliun dari 20 Perusahaan Sawit dan 1 Tambang

Rabu, 24 Desember 2025 | 18:43

Daftar 13 Stafsus KSAD Usai Mutasi TNI Terbaru

Rabu, 24 Desember 2025 | 18:36

Prabowo Apresiasi Kinerja Satgas PKH dan Kejaksaan Amankan Aset Negara

Rabu, 24 Desember 2025 | 18:35

Jelang Malam Natal, Ruas Jalan Depan Katedral Padat

Rabu, 24 Desember 2025 | 18:34

Selengkapnya