Berita

Kepala Badan Pengelola Aset Daerah (BPAD) DKI Jakarta, Pujiono, mengundurkan diri dari jabatannya per 17 Mei 2021/Net

Nusantara

Ini Alasan Kepala BPAD DKI Jakarta Memilih Mengundurkan Diri

KAMIS, 20 MEI 2021 | 12:42 WIB | LAPORAN: AHMAD ALFIAN

Pengunduran diri Kepala Badan Pengelola Aset Daerah (BPAD) DKI Jakarta, Pujiono, menambah panjang daftar pejabat Pemprov DKI yang meninggalkan jabatannya.

Pujiono mengundurkan diri dari jabatannya per 17 Mei 2021.

Pengunduran diri Pujiono ini dibenarkan oleh Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) DKI Jakarta, Maria Qibtya.


"Alasan mengundurkan dirinya, target-target kinerja yang kurang memenuhi capaian yang ditargetkan," kata Maria saat dihubungi wartawan, Kamis (20/5).

Dengan mundurnya Pujiono, posisi Kepala BPAD sementara waktu akan diisi oleh pelaksana tugas.

Sebelum Pujiono, beberapa pejabat Pemprov DKI sudah lebih dulu mengundurkan diri.

Seperti Kepala BP BUMD Faisal Syafruddin dan Kepala Dinas Sosial Irmansyah.

Ada pula Mohammad Tsani Annafari yang mundur dari jabatan Kepala Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) DKI Jakarta pada 2 Maret 2021.

"Nanti kita lelang lagi jabatan yang masih kosong. Karena diharapkan tahun ini, jabatan-jabatan yang kosong bisa terisi dengan pejabat definitif," tandas Maria, dikutip Kantor Berita RMOLJakarta.

Sementara itu, menurut Ketua Komisi A DPRD DKI Jakarta, Mujiyono, alasan pengunduran diri Pujiono adalah karena merasa tidak mampu membenahi persoalan inventarisasi aset DKI.

"(Pujiono) mengundurkan diri, alasannya karena merasa kurang berhasil dalam melaksanakan tugas sebagai Kepala BPAD. Merasa kurang sanggup mengatasi persoalan aset kita," jelas Mujiyono.

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Tunjuk Ara di Depan Luhut

Senin, 15 Desember 2025 | 21:49

UPDATE

Kuasa Hukum: Nadiem Makarim Tidak Terima Sepeserpun

Minggu, 21 Desember 2025 | 22:09

China-AS Intervensi Konflik Kamboja-Thailand

Minggu, 21 Desember 2025 | 21:51

Prabowo Setuju Terbitkan PP agar Perpol 10/2025 Tidak Melebar

Minggu, 21 Desember 2025 | 21:35

Kejagung Tegaskan Tidak Ada Ruang bagi Pelanggar Hukum

Minggu, 21 Desember 2025 | 21:12

Kapolri Komitmen Hadirkan Layanan Terbaik selama Nataru

Minggu, 21 Desember 2025 | 20:54

Kasus WN China Vs TNI Ketapang Butuh Atensi Prabowo

Minggu, 21 Desember 2025 | 20:25

Dino Patti Djalal Kritik Kinerja Menlu Sugiono Selama Setahun

Minggu, 21 Desember 2025 | 19:45

Alarm-Alam dan Kekacauan Sistemik

Minggu, 21 Desember 2025 | 19:39

Musyawarah Kubro Alim Ulama NU Sepakati MLB

Minggu, 21 Desember 2025 | 19:09

Kepala BRIN Tinjau Korban Bencana di Aceh Tamiang

Minggu, 21 Desember 2025 | 19:00

Selengkapnya