Berita

Wakil Ketua Bidang Kepemudaan DPP PKS, Yanuar Arif Wibowo (kiri)/Ist

Politik

Dunia Harus Bersatu Hentikan Kebiadaban Israel

SENIN, 17 MEI 2021 | 20:38 WIB | LAPORAN: DIKI TRIANTO

Kebrutalan Israel menghancurkan Gaza dan Jerusalem Timur yang mengakibatkan ratusan warga sipil Palestina meregang nyawa, termasuk kaum wanita dan anak-anak harus segera dihentikan.

Wakil Ketua Bidang Kepemudaan DPP PKS, Yanuar Arif Wibowo pun meminta negara-negara di dunia mengintensifkan diplomasi internasional dan multilateral hingga menghasilkan suara bulat untuk menghentikan kebiadaban Israel.

"Situasi mendesak bagi dunia untuk mengatakan 'Israel Enough'. Semua kebiadaban Israel, penjajahan di abad modern, dan agresi selama puluhan tahun ini harus dihentikan," tegas Yanuar dalam keterangan tertulisnya, Senin (15/5).

Baginya, agresi Israel telah berkali-kali melampaui dan melanggar batas kemanusiaan, hukum humaniter internasional, asas kedaulatan wilayah, hingga menginjak-injak hak asasi manusia dan konvensi dan resolusi PBB.

"Sampai kapan dunia tak berdaya menghadapi kepongahan tersebut?" sesalnya.

Untuk itu, Pembina DPP Gema Keadilan ini mendesak negara-negara yang tergabung dalam Konferensi Negara Islam (OKI) segera mengeluarkan memorandum internasional untuk menekan PBB dan negara-negara berpengaruh menghentikan agresi Israel.

Yanuar melanjutkan, dunia harus bersatu mengecam dan menekan Israel. Jangan ada lagi standar ganda dan bias kepentingan, terutama dari negara-negara berpengaruh seperti Amerika Serikat dan sejumlah negara Eropa.

"Masa depan dunia dan kemanusiaan universal taruhannya. Dunia harus mengambil tanggung jawab itu dan Indonesia harus terus menjadi yang terdepan dalam memperjuangkan kemerdekaan Palestina," tutupnya.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

UPDATE

Pilkada 2024 jadi Ujian dalam Menjaga Demokrasi

Sabtu, 04 Mei 2024 | 23:52

Saling Mengisi, PKB-Golkar Potensi Berkoalisi di Pilkada Jakarta dan Banten

Sabtu, 04 Mei 2024 | 23:26

Ilmuwan China Di Balik Covid-19 Diusir dari Laboratoriumnya

Sabtu, 04 Mei 2024 | 22:54

Jepang Sampaikan Kekecewaan Setelah Joe Biden Sebut Negara Asia Xenophobia

Sabtu, 04 Mei 2024 | 22:43

Lelang Sapi, Muzani: Seluruh Dananya Disumbangkan ke Palestina

Sabtu, 04 Mei 2024 | 22:35

PDIP Belum Bersikap, Bikin Parpol Pendukung Prabowo-Gibran Gusar?

Sabtu, 04 Mei 2024 | 22:16

Demonstran Pro Palestina Capai Kesepakatan dengan Pihak Kampus Usai Ribuan Mahasiswa Ditangkap

Sabtu, 04 Mei 2024 | 21:36

PDIP Berpotensi Koalisi dengan PSI Majukan Ahok-Kaesang di Pilgub Jakarta

Sabtu, 04 Mei 2024 | 21:20

Prabowo Akan Bentuk Badan Baru Tangani Makan Siang Gratis

Sabtu, 04 Mei 2024 | 20:50

Ribuan Ikan Mati Gara-gara Gelombang Panas Vietnam

Sabtu, 04 Mei 2024 | 20:29

Selengkapnya