Berita

Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo dalam Peringatan Ulang Tahun Provinsi Jawa Tengah ke-69 di Simpang Lima Semarang tahun 2019/Net

Politik

Kalau Tetap Ambisi, Ganjar Harus Cari Perahu Lain, PDIP Berat

SABTU, 15 MEI 2021 | 13:50 WIB | LAPORAN: FAISAL ARISTAMA

Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo disarankan sudah mulai mengintip dan menjajaki partai politik di luar PDI Perjuangan, jika tetap ingin maju pada Pilpres 2024.

Pasalnya, PDIP partai Ganjar bernaung, kelihatannya susah mengusungnya di pilpres mendatang.

Demikian disampaikan pengamat komunikasi politik dari Universitas Esa Unggul Jakarta, M. Jamiluddin Ritonga, menanggapi pernyataan Ketua DPP PDIP bidang Pemenangan Pemilu, Bambang Wuryanto, yang sebelumnya menilai elektabilitas Ganjar hanya bagian dari pencitraan.

Jelas Bambang, boleh saja Ganjar memiliki popularitas dan elektabilitas yang tinggi. Namun untuk menjadi calon presiden dari partai banteng dibutuhkan satu hal yang mutlak, yakni rekomendasi Ketua Umum PDIP Megawati Sukarnoputri.

Dari pernyaaan itu, Jamiluddin Ritonga membaca, peluang Ganjar diusung PDIP tidak besar.

"Jadi, peluang Ganjar menjadi capres atau cawapres dari PDIP tampaknya kecil sekali," kata Jamiluddin Ritonga kepada Kantor Berita Politik RMOL, Sabtu (15/5).

Dengan demikian, Ganjar yang juga pernah menjadi anggota DPR RI itu disarankan mencari partai lain.

"Ganjar kalau memang tetap berambisi, haruslah mencari perahu lain," demikian Jamiluddin Ritonga.

Adalah hal yang logis ada petinggi PDIP yang mempertanyakan elektabilitas Ganjar. Selain indikasi kuat bahwa PDIP belum memplot Ganjar, apa yang disampaikan Bambang Wuryanto juga bisa jadi sinyal sudah ada figur atau paslon yang sudah dijajaki.

"Hal itu menguatkan dugaan, PDIP sudah menyiapkan Puan Maharani bersama Prabowo Subianto untuk maju pada Pilpres 2024. Hal ini makin menguatkan adanya perjanjian Batutulis II antara PDIP dan Gerindra yang akan mengusung Prabowo dan Puan," kata Jamiluddin Ritonga, Jumat kemarin.

Populer

Aktivis Demo di KPK, Minta Menteri Trenggono Ditangkap

Jumat, 30 Agustus 2024 | 15:17

Parpol Dilarang Tarik Dukungan, Peluang Anies Hampir Pupus

Kamis, 29 Agustus 2024 | 09:49

Jemaah Suruh RK Turun dari Panggung Haul Mbah Priok

Senin, 02 September 2024 | 09:22

Slank sudah Kembali ke Jalan yang Benar

Sabtu, 07 September 2024 | 00:24

PDIP Dikabarkan Usung Anies di Pilkada Jabar, Begini Respons Puan

Kamis, 29 Agustus 2024 | 12:56

Akun Kaskus Fufufafa yang Hina Prabowo Diduga Gibran, Grace Natalie: Dipastikan Dulu

Rabu, 04 September 2024 | 04:44

Begini Respons Gerindra soal Anies Gagal Nyagub di Jakarta

Kamis, 29 Agustus 2024 | 18:06

UPDATE

Jatuh Di Gunung Sibayak, Mahasiswa USU Meninggal Dunia

Minggu, 08 September 2024 | 16:07

Topan Super Yagi Hantam Vietnam, Sembilan Tewas

Minggu, 08 September 2024 | 15:51

Pj Gubernur Dan Ribuan Warga Sholatkan Jenazah Tu Sop, Bacagub dan Ulama Kharismatik Aceh

Minggu, 08 September 2024 | 15:47

Bawa PKB Go Public, Cak Imin Isyaratkan Ingin Pensiun

Minggu, 08 September 2024 | 15:32

Ketokohan Megawati Belum Tertandingi, Istana Terus Manuver Ganggu PDIP

Minggu, 08 September 2024 | 15:27

Trump Tersinggung Putin Dukung Harris

Minggu, 08 September 2024 | 15:03

Jokowi Dimungkinkan Berpihak ke Barisan Penggugat Megawati

Minggu, 08 September 2024 | 15:00

KBRI Yangon Lacak WNI yang Disekap dan Disiksa di Myanmar

Minggu, 08 September 2024 | 14:43

DPW IKM Jakarta Punya Ketua Baru Hasil Aklamasi

Minggu, 08 September 2024 | 14:34

Gugatan Kader Banteng Berpotensi Munculkan Kongres Tandingan

Minggu, 08 September 2024 | 14:16

Selengkapnya