Berita

Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto dan politisi utama PDI Perjuangan Puan Maharani/Net

Politik

Menakar Peluang Batutulis II, Jalan Prabowo-Puan Belum Tentu Mulus

SABTU, 08 MEI 2021 | 14:12 WIB | LAPORAN: FAISAL ARISTAMA

Poros Batutulis dispekulasikan akan mengusung Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto dan politisi utama PDI Perjuangan Puan Maharani pada Pilpres 2024.

Poros Batutulis jilid II ini diinisiasi PDIP dan Gerindra. Dua partai ini, secara matematis mempunyai pendukung cukup signifikan. Hal itu terlihat dari hasil Pemilu 2019.

"Kalau mengacu hasil Pileg 2019, tentu pasangan Prabowo-Puan berpeluang besar menang pada Pilpres 2024," kata pengamat komunikasi politik dari Universitas Esa Unggul Jakarta, M. Jamiluddin Ritonga, Sabtu (8/5).


PDIP dan Gerindra juga punya mesin politik hebat, yang setiap saat dapat digerakkan untuk memenangkan Prabowo-Puan pada Pilpres mendatang.

Namun demikian, jelas Jamiluddin, dukungan masyarakat pada pemilu lalu kepada PDIP dan Gerindra, tidak dapat sepenuhnya dijadikan acuan. Sebab, pendukung Gerindra tampaknya sudah banyak yang kecewa dengan bergabungnya Prabowo ke kabinet Jokowi.

Pendukung PDIP juga diperkirakan banyak yang kecewa dengan diterimanya Prabowo di kabinet. Menurut Jamiluddin, hal itu wajar saja mengingat saat Pilpres 2019 terjadi gesekan tajam antara pendukung Gerindra dan PDIP yang direpresentasikan dukungan kepada hitam putih kepada Prabowo dan Jokowi.

Tidak hanya pendukung Gerindra dan PDIP, pendukung Jokowi juga tidak serta merta mendukung Prabowo-Puan. Pasalnya, pendukung Jokowi tidak otomatis pendukung PDIP.

"Terbuka peluang besar sebagian pendukung Jokowi akan mendukung pasangan lain. Salah satunya, pendukung Jokowi di Klaten, sudah menyatakan akan mendukung Anies Baswedan pada Pilpres 2024," ujar Jamiluddin.

Karena itu, meskipun dua PDIP dan Gerindra sudah lebih dari cukup untuk mengusung Prabowo-Puan, namun peluang pasangan ini menang dalam pilpres mendatang masih diragukan.

Memang, peluang menang tidaknya pasangan ini baru dapat diprediksi bila sudah ada kandidat lain yang menjadi kompetitornya. Namun, seandainya pasangan ini dihadapkan dengan Anies Baswedan dan Agus Harimurti Yudhoyono, tampaknya diperlukan kerja ekstra untuk memenangkan kompetisi.

"Karena itu, untuk memuluskan Prabowo-Puan, Poros Batutulis sebaiknya menambah dukungan dari partai lain baik yang nasionalis maupun yang Islam. Masalahnya, apakah ada parpol menengah lainnya yang mau ikut mengusung Prabowo-Puan?" ucap Jamiluddin.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Pemkot Bogor Kini Punya Gedung Pusat Kegawatdaruratan

Senin, 29 Desember 2025 | 10:12

Dana Tunggu Hunian Korban Bencana Disalurkan Langsung oleh Bank Himbara

Senin, 29 Desember 2025 | 10:07

1.392 Personel Gabungan Siap Amankan Aksi Demo Buruh di Monas

Senin, 29 Desember 2025 | 10:06

Pajak Digital Tembus Rp44,55 Triliun, OpenAI Resmi Jadi Pemungut PPN Baru

Senin, 29 Desember 2025 | 10:03

Ketum KNPI: Pelaksanaan Musda Sulsel Sah dan Legal

Senin, 29 Desember 2025 | 09:51

Bukan Soal Jumlah, Integritas KPU dan Bawaslu Justru Terletak pada Independensi

Senin, 29 Desember 2025 | 09:49

PBNU Rukun Lagi Lewat Silaturahmi

Senin, 29 Desember 2025 | 09:37

PDIP Lepas Tim Medis dan Dokter Diaspora ke Lokasi Bencana Sumatera

Senin, 29 Desember 2025 | 09:36

Komisi I DPR Desak Pemerintah Selamatkan 600 WNI Korban Online Scam di Kamboja

Senin, 29 Desember 2025 | 09:24

Pengakuan Israel Atas Somaliland Manuver Berbahaya

Senin, 29 Desember 2025 | 09:20

Selengkapnya