Berita

Ilustrasi keramaian pengunjung di Pasar Baru Kota Bandung beberapa hari lalu/Net

Nusantara

Soal Pasar Baru Dijejali Pengunjung, Begini Penjelasan PD Pasar Kota Bandung

KAMIS, 06 MEI 2021 | 17:48 WIB | LAPORAN: AGUS DWI

Direktur Perumda Pasar Juara Kota Bandung, Herry Hermawan, tidak menampik petugas mengalami kesulitan dalam mengatur dan menerapkan protokol kesehatan saat terjadi lonjakan pengunjung baik di pasar tradisional maupun modern di Kota Bandung.

"Kapasitas pasar harus 50 persen, yang namanya pasar memang dari dulu agak sulit diatur oleh karenanya itu ketentuan 50 persen ini berlaku di mall, tetapi kami juga berusaha agar pembeli tidak terjadi penumpukan," kata Herry di Taman Sejarah, Jl. Aceh, Kota Bandung, Kamis (6/5).

Namun demikian, Herry mengaku tetap mendorong para petugas bersiaga mengurai kerumunan saat terjadi lonjakan pengunjung pasar.

"Petugas selalu berkeliling supaya tidak terjadi kerumunan paling dilakukan maksimal supaya tidak terjadi titik kerumunan," tuturnya, dikutip Kantor Berita RMOLJabar.

Harry juga menjelaskan terkait kasus kerumunan di Pasar Baru yang viral di media sosial beberapa hari lalu.

Menurutnya, kerumunan memang terjadi, tapi hanya di lantai satu dan dua. Dia menegaskan, dari segi kapasitas, pengunjung yang datang masih berada di bawah standar yang diberlakukan oleh pemerintah.

"Contoh kemarin di Pasar Baru penumpukannya hanya di lantai 1 dan lantai 2 saja, kita ada 8 lantai. Satu lantai itu sekitar kapasitas dua ribu. Jadi kapasitas kalau kita jumlah ada 8 lantai berarti ada 16 ribu kan," jelasnya.

Herry menambahkan, peningkatan kunjungan juga terjadi di pasar-pasar tradisional. Meski begitu, peningkatan yang terjadi dipastikan masih dalam batas wajar.

"Sampai saat ini belum terjadi penumpukan, artinya kalaupun ada peningkatan jumlah pengunjung pasar tradisional menurut kami kan bisa kelihatan titiknya. Bisanya peningkatan itu pagi-pagi atau setelah Shubuh, tapi itu juga belum memenuhi kapasitas 100 persen, masih ada ruang-ruang," tambahnya.

Herry menuturkan, peningkatan pengunjung baik di pasar tradisional maupun modern diperkirakan akan terus terjadi hingga Lebaran.

"Lebaran bisa jadi ini sedang kita lihat memang ada pergerakan jumlah pengunjung apalagi kita tidak boleh mudik, kami melihat juga ada pengunjung dari luar kota jadi saya lihat ada peningkatan sampai hari Lebaran," bebernya.

"Kita sedang upayakan agar mall ada petugas di depannya, kita tetap jaga agar satgas terus berjalan supaya tidak terjadi penumpukan," tandas Herry.

Populer

Pengamat: Jangan Semua Putusan MK Dikaitkan Unsur Politis

Senin, 20 Mei 2024 | 22:19

Panglima TNI Diminta Tarik Anggota Puspom dari Kejagung

Selasa, 28 Mei 2024 | 18:58

Produksi Film Porno, Siskaeee Cs Segera Disidang

Rabu, 22 Mei 2024 | 13:49

Topeng Mega-Hasto, Rakus dan Berbohong

Kamis, 23 Mei 2024 | 18:03

IAW Desak KPK Periksa Gubernur Jakarta, Sumbar, Banten, dan Jateng

Senin, 20 Mei 2024 | 15:17

Pj Gubernur Jabar Optimistis Polisi Mampu Usut Kasus Pembunuhan Vina Cirebon

Kamis, 23 Mei 2024 | 06:48

Pj Gubernur Jabar Ingatkan Dishub Tidak Ada Suap dan Pungli dalam Uji KIR

Senin, 27 Mei 2024 | 19:31

UPDATE

KPK Bakal Kembangkan ke Proses Penganggaran Terkait Korupsi Rumjab DPR RI

Kamis, 30 Mei 2024 | 10:03

Demokrat: Pasangan Khofifah-Emil Tak Tergantikan

Kamis, 30 Mei 2024 | 09:47

Investasi Kuat, Transportasi Berbasis Kereta di Bali Masuk Babak Baru

Kamis, 30 Mei 2024 | 09:37

Jalan Puan Nyapres Bisa Dimulai dari Juru Negosiasi PDIP-Prabowo

Kamis, 30 Mei 2024 | 09:30

Harga Emas Antam Anjlok Rp9 Ribu

Kamis, 30 Mei 2024 | 09:27

Kepala BNPB Tinjau Penanganan Darurat Erupsi Gunung Ibu

Kamis, 30 Mei 2024 | 09:24

Oposisi Spanyol Dikecam karena Kunjungi Netanyahu di Israel

Kamis, 30 Mei 2024 | 09:11

6 General Manager PT Antam Tersangka Korupsi 109 Ton Emas

Kamis, 30 Mei 2024 | 08:49

Perludem Ingatkan Pentingnya Perbaikan Sistem Pemilu

Kamis, 30 Mei 2024 | 08:46

CEO Sate Maranggi Kantongi Rekomendasi PKS dan PKB

Kamis, 30 Mei 2024 | 08:22

Selengkapnya