Berita

Pelaksanaan vaksinasi di Kabupaten Mojokerto/ist

Nusantara

Dinkes Mojokerto Kehabisan Stok Vaksin, Proses Vaksinasi Dipastikan Molor

KAMIS, 29 APRIL 2021 | 15:14 WIB | LAPORAN: AGUS DWI

Stok vaksin Covid-19 di Dinas Kesehatan Kabupaten Mojokerto saat ini kosong. Akibatnya program vaksinasi bagi pelayanan publik di sektor pariwisata, pedagang, karyawan swasta, dan BUMN tidak bisa dilakukan sesuai jadwal.

"Ada stok vaksin, tapi ini untuk tahap kedua. Untuk dosis kedua di faskes sisa hanya 534 vial. Tapi untuk di Dinkes sendiri kosong. Sudah kosong selama dua minggu lebih," ungkap Kabid Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (P2P) Dinkes Kabupaten Mojokerto, Langit Kresna Janitra, dikutip Kantor Berita RMOLJatim, Kamis (29/4).

Langit mengatakan, sisa vaksin sebanyak 534 vial saat ini hanya bisa memenuhi kuota bagi sisa dosis kedua saja. Itupun hanya untuk SDM Kesehatan, lansia, dan pelayanan publik tenaga pengajar.


Sementara data yang diajukan Dispenduk Kabupaten Mojokerto terkait jumlah calon penerima vaksin secara keseluruhan di Kabupaten Mojokerto mencapai 886.062 vial.

Hingga kini, pihaknya sudah menerima vaksin, baik dari Dinkes Provinsi Jatim dengan jenis Sinovac dan yang Polri berjenis AstraZeneca sebanyak 12.147 vial.

"Lainnya kita masih menunggu droping dari Dinkes Provinsi dan tetap mengkonfirmasi kekurangan kita ke sana. Ibu Bupati juga sudah mengirimkan surat ke Gubernur untuk memberikan kita vaksin tambahan," papar Langit.

Akibat kekosongan vaksin ini, pihak Dinkes Mojokerto tak bisa berbuat banyak terhadap rencana pelaksanaan vaksinasi pelayanan publik pada pelaku pariwisata, pelaku usaha atau pedagang, karyawan swasta, maupun BUMN.

Padahal sektor pariwisata tetap dibuka dengan protokol kesehatan ketat, kendati pandemi Covid-19 belum berakhir.

"Kita hanya bisa meminta pelaku usaha, maupun pariwisata untuk tetap prokes ketat. Tetap masker, jaga jarak, hindari kerumunan, walaupun sudah dilakukan vaksin tetap prokes ketat, enggak boleh kendor," tandasnya.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

UPDATE

Program Belanja Dikebut, Pemerintah Kejar Transaksi Rp110 Triliun

Sabtu, 27 Desember 2025 | 08:07

OJK Ingatkan Risiko Tinggi di Asuransi Kredit

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:48

Australia Dukung Serangan Udara AS terhadap ISIS di Nigeria

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:32

Libur Natal Pangkas Hari Perdagangan, Nilai Transaksi BEI Turun Tajam

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:17

Israel Pecat Tentara Cadangan yang Tabrak Warga Palestina saat Shalat

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:03

Barzakh itu Indah

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:38

Wagub Babel Hellyana seperti Sendirian

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:21

Banjir Cirebon Cermin Politik Infrastruktur Nasional Rapuh

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:13

Jokowi sedang Balas Dendam terhadap Roy Suryo Cs

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:06

Komdigi Ajak Warga Perkuat Literasi Data Pribadi

Sabtu, 27 Desember 2025 | 05:47

Selengkapnya