Berita

Mantan Menteri Luar Negeri AS John Kerry,/Net

Dunia

Bocorkan Rahasia Israel Ke Iran, Mantan Menlu AS Dikeroyok Partai Republik Yang Memintanya Segera Mundur

RABU, 28 APRIL 2021 | 10:09 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Mantan Menteri Luar Negeri AS John Kerry, yang saat ini menjabat sebagai Utusan Khusus Presiden AS untuk Iklim dan juga Dewan Keamanan AS, menghadapi tekanan dari legislator Republik untuk mengundurkan diri.

Tuntutan pengunduran diri itu muncul setelah beredar luas rekaman percakapannya dengan Menteri Luar Negeri Iran Mohammad Javad Zarif tentang misi militer rahasia Israel.

Rekaman pada bulan Maret bocor ke media sosial, di mana dalam rekaman Zarif mengatakan bahwa Kerry memberi informasi tentang Israel yang menargetkan pasukan Iran di Suriah, setidaknya 200 kali.

Partai Republik berang dan menuduh Kerry mengkhianati Israel, sekutu terdekat Amerika di Timur Tengah.

Pemimpin Partai Republik Kevin McCarthy, mengatakan harus segera dilakukan penyelidikan. Jika terbukti Kerry membocorkan informasi itu, maka Kerry harus mengundurkan diri.

"Ini tuduhan yang sangat serius, dan mengetahui posisi yang dia pegang di pemerintahan sebelumnya dan posisi yang dia pegang saat ini, ya itu harus diselidiki," kata McCarthy, seperti dikutip dari Midlle East, Selasa (27/4).

"Jika ini benar, dia harus mengundurkan diri," katanya.

Senator Amerika Serikat (AS) Dan Sullivan juga memberi seruan yang sama. Ia meminta Kerry segera mengundurkan diri dari posisinya sekarang.

"Saya naik hari ini di lantai Senat untuk menyerukan pengunduran diri John Kerry sebagai anggota Dewan Keamanan Nasional Administrasi Biden," tegas Sullivan, menambahkan bahwa sikap Kerry telah 'membunuh lapangan pekerjaan Amerika di sektor energi atas nama tujuan iklim'.

Kecaman juga datang dari Senator Florida Rick Scott yang meminta Presiden Joe Biden untuk memutus akses Kerry ke briefing keamanan nasional sampai ditentukan apakah klaim yang dilaporkan Zarif itu akurat.

“Tuduhan yang melibatkan @JohnKerry sangat mengganggu. Jika benar, dia harus mengundurkan diri,” kata Scott di Twitter.

Populer

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Ketua Alumni Akpol 91 Lepas Purna Bhakti 13 Anggota

Minggu, 05 Mei 2024 | 17:52

Pj Gubernur Jabar Ingin Persiapan Penyelenggaraan Ibadah Haji Sempurna

Kamis, 02 Mei 2024 | 03:58

Kantongi Sertifikasi NBTC, Poco F6 Segera Diluncurkan

Sabtu, 04 Mei 2024 | 08:24

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

UPDATE

Daftar Bakal Calon Gubernur, Barry Simorangkir Bicara Smart City dan Kesehatan Untuk Sumut

Selasa, 07 Mei 2024 | 22:04

Acara Lulus-Lulusan Pakai Atribut Bintang Kejora, Polisi Turun ke SMUN 2 Dogiyai

Selasa, 07 Mei 2024 | 21:57

Konflik Kepentingan, Klub Presiden Sulit Diwujudkan

Selasa, 07 Mei 2024 | 21:41

Lantamal VI Kirim Bantuan Kemanusiaan Untuk Korban Banjir dan Longsor di Luwu

Selasa, 07 Mei 2024 | 21:33

Ketua MPR: Ditjen Bea Cukai, Perbaiki Kinerja dan Minimalkan Celah Pelanggaran!

Selasa, 07 Mei 2024 | 21:33

Anies: Yang Tidak Mendapatkan Amanah Berada di Luar Kabinet, Pakem Saya

Selasa, 07 Mei 2024 | 21:25

Ide Presidential Club Karena Prabowo Ingin Serap Pengalaman Presiden Terdahulu

Selasa, 07 Mei 2024 | 21:17

Ma’ruf Amin: Presidential Club Ide Bagus

Selasa, 07 Mei 2024 | 21:09

Matangkan Persiapan Pilkada, Golkar Gelar Rakor Bacakada se-Sumut

Selasa, 07 Mei 2024 | 21:04

Dua Kapal Patroli Baru Buatan Dalam Negeri Perkuat TNI AL, Ini Spesifikasinya

Selasa, 07 Mei 2024 | 21:00

Selengkapnya