Berita

Fiji lockdown ibukota Suva karena pandemi Covid-19/Net

Dunia

Temukan Penularan Kasus Covid-19 Di Komunitas, Fiji Lockdown Ibukota

SENIN, 26 APRIL 2021 | 11:23 WIB | LAPORAN: SARAH MEILIANA GUNAWAN

Pemerintah Fiji telah memberlakukan lockdown untuk ibukotanya, Suva selama dua pekan untuk menahan lonjakan kasus Covid-19.

Lockdown dimulai sejak Senin (26/4) hingga 14 hari ke depan, seperti dikutip AFP.

Dengan aturan lockdown, sekitar 100 ribu penduduk di Suva tidak diizinkan untuk keluar, sementara bisnis yang tidak penting harus ditutup.

Lockdown sendiri diberlakukan setelah Fiji menemukan infeksi Covid-19 di komunitas untuk pertama kalinya.

Seorang tentara tertular Covid-19 di fasilitas karantina dan diyakini telah menularkannya ke seorang pembantu.

Pembantu itu kemudian menghadiri sebuah pemakaman yang juga diikuti 500 orang.

Menteri Kesehatan Fiji James Fong menyebut terdapat empat kasus Covid-19 selama akhir pekan. Satu kasus yang melibatkan seorang wanita di pinggiran Suva belum diketahui sumber penularannya.

"Tiga kasus melibatkan orang-orang yang menghadiri pemakaman yang kami identifikasi sebagai superspreader event, termasuk pasangan suami-istri," kata Fong.

Fong mengatakan, pasangan suami-istri itu telah ditempatkan di karantina.

"Karena kami belum bisa menentukan pergerakan orang-orang ini dan mengidentifikasi semua kontak mereka, kami terpaksa mengambil tindakan pencegahan yang ketat," tambahnya.

Munculnya penularan komunitas merupakan pukulan bagi harapan Fiji untuk membuka gelembung perjalanan bebas karantina dengan Australia dan Selandia Baru.

Fiji sendiri sangat bergantung pada pariwisata. Sejak pandemi, jumlah pengunjung bulanan menurun hingga 99 persen.

Fiji sebagian besar telah menahan virus melalui langkah-langkah isolasi ketat dan kontrol perbatasan.

Sejauh ini, Fiji sudah mencatat kurang dari 100 kasus dan hanya dua kematian dari 930.000 populasi.

Populer

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Ketua Alumni Akpol 91 Lepas Purna Bhakti 13 Anggota

Minggu, 05 Mei 2024 | 17:52

Pj Gubernur Jabar Ingin Persiapan Penyelenggaraan Ibadah Haji Sempurna

Kamis, 02 Mei 2024 | 03:58

Kantongi Sertifikasi NBTC, Poco F6 Segera Diluncurkan

Sabtu, 04 Mei 2024 | 08:24

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

UPDATE

Daftar Bakal Calon Gubernur, Barry Simorangkir Bicara Smart City dan Kesehatan Untuk Sumut

Selasa, 07 Mei 2024 | 22:04

Acara Lulus-Lulusan Pakai Atribut Bintang Kejora, Polisi Turun ke SMUN 2 Dogiyai

Selasa, 07 Mei 2024 | 21:57

Konflik Kepentingan, Klub Presiden Sulit Diwujudkan

Selasa, 07 Mei 2024 | 21:41

Lantamal VI Kirim Bantuan Kemanusiaan Untuk Korban Banjir dan Longsor di Luwu

Selasa, 07 Mei 2024 | 21:33

Ketua MPR: Ditjen Bea Cukai, Perbaiki Kinerja dan Minimalkan Celah Pelanggaran!

Selasa, 07 Mei 2024 | 21:33

Anies: Yang Tidak Mendapatkan Amanah Berada di Luar Kabinet, Pakem Saya

Selasa, 07 Mei 2024 | 21:25

Ide Presidential Club Karena Prabowo Ingin Serap Pengalaman Presiden Terdahulu

Selasa, 07 Mei 2024 | 21:17

Ma’ruf Amin: Presidential Club Ide Bagus

Selasa, 07 Mei 2024 | 21:09

Matangkan Persiapan Pilkada, Golkar Gelar Rakor Bacakada se-Sumut

Selasa, 07 Mei 2024 | 21:04

Dua Kapal Patroli Baru Buatan Dalam Negeri Perkuat TNI AL, Ini Spesifikasinya

Selasa, 07 Mei 2024 | 21:00

Selengkapnya