Berita

Juru bicara Menteri Pertanian Lebanon Abbas Mortada/Net

Dunia

Tanggapi Larangan Impor Buah Oleh Arab Saudi, Lebanon Siap Tingkatkan Kerjasama Perangi Narkotika

SABTU, 24 APRIL 2021 | 13:26 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Lebanon langsung bereaksi cepat setelah Arab Saudi memutuskan untuk melarang semua produk impor buah dan sayuran asal Beirut, menyusul ditemukannya lebih dari lima juta butir pil captagon yang diselundupkan dalam buah delima.

Para pejabat terkait berjanji akan melakukan usaha maksimal untuk mencegah dan memerangi aksi penyelundupan narkoba menyusul peristiwa tersebut.

"Masalah ini sangat serius, terutama jika itu berdampak negatif pada negara-negara Teluk lainnya yang dapat mengambil tindakan serupa atau ketat," kata juru bicara Menteri Pertanian Lebanon Abbas Mortada kepada Reuters, Jumat (23/4).

Mortada mengatakan perdagangan buah dan sayuran Lebanon dengan Arab Saudi bernilai sekitar 24 juta dolar AS per tahun.

Sebelumnya, Arab Saudi mengumumkan bahwa mulai Minggu (25/4), mereka tidak akan lagi memberi izin untuk pengiriman buah atau sayuran ke Kerajaan.

Kerajaan mengatakan, bahwa larangan impor produk Lebanon tidak akan dicabut sampai Beirut membuktikan bahwa mereka bertindak untuk mengekang penyelundupan obat-obatan terlarang.

Secara terpisah, sementara Menteri Dalam Negeri Lebanon Mohammed Fahmi, mengatakan negaranya siap bekerja dengan semua negara asing untuk memerangi penyelundupan narkoba menyusul larangan Saudi.

Dia mengatakan bahwa Lebanon akan "mengerahkan upaya yang luar biasa" dalam perangnya melawan penyelundupan narkoba, "tetapi terkadang mereka (penyelundup narkoba) berhasil."

"Harus ada lebih banyak koordinasi dan kerja sama antara Lebanon dan aparat keamanan Arab Saudi," ujarnya.

Captagon adalah obat yang digunakan oleh para prajurit yang berperang karena memiliki bisa melawan kelelahan. Ini adalah amfetamin yang telah banyak dibuat dan diekspor secara ilegal dari Lebanon.

Populer

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

Pj Gubernur Jabar Ingin Persiapan Penyelenggaraan Ibadah Haji Sempurna

Kamis, 02 Mei 2024 | 03:58

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Telkom Buka Suara Soal Tagihan ‘Telepon Tidur’ Rp9 Triliun Pertahun

Kamis, 25 April 2024 | 21:18

UPDATE

Lanal Banten dan Stakeholder Berjibaku Padamkan Api di Kapal MT. Gebang

Minggu, 05 Mei 2024 | 19:55

Indonesia Tetapkan 5,5 Juta Hektare Kawasan Konservasi untuk Habitat Penyu

Minggu, 05 Mei 2024 | 19:41

Kepercayaan Global Terus Meningkat pada Dunia Pelayaran Indonesia

Minggu, 05 Mei 2024 | 19:27

TNI AU Distribusikan Bantuan Korban Banjir di Sulsel Pakai Helikopter

Minggu, 05 Mei 2024 | 19:05

Taruna Jadi Korban Kekerasan, Alumni Minta Ketua STIP Mundur

Minggu, 05 Mei 2024 | 18:42

Gerindra Minta Jangan Adu Domba Relawan dan TKN

Minggu, 05 Mei 2024 | 18:19

Ketua Alumni Akpol 91 Lepas Purna Bhakti 13 Anggota

Minggu, 05 Mei 2024 | 17:52

Jadi Lokasi Mesum, Satpol PP Bangun Posko Keamanan di RTH Tubagus Angke

Minggu, 05 Mei 2024 | 17:24

Perbenihan Nasional Ikan Nila Diperluas untuk Datangkan Cuan

Minggu, 05 Mei 2024 | 16:59

Komandan KRI Diponegoro-365 Sowan ke Pimpinan AL Cyprus

Minggu, 05 Mei 2024 | 16:52

Selengkapnya