Berita

Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) dengan Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Ahmad Syaikhu

Politik

AHY-Syaikhu Bertemu Petang Ini, Bahas Penanganan Pandemi Hingga Kemerosotan Demokrasi

KAMIS, 22 APRIL 2021 | 13:47 WIB | LAPORAN: FAISAL ARISTAMA

Silaturahim Kebangsaan antara Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) dengan Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Ahmad Syaikhu akan membahas sejumlah isu strategis.

Pertemuan digelar di Kantor DPP Partai Demokrat, Jl. Proklamasi Nomor 41, Jakarta Pusat, Kamis petang (22/4).

Kepala Badan Komunikasi Strategis DPP Partai Demokrat, Herzaky Mahendra Putra mengatakan, kunjungan Presiden PKS dan jajaran merupakan kunjungan balasan dari silaturahmi AHY ke Kantor DPP PKS beberapa waktu lalu.

"Adapun agenda yang dibahas adalah situasi terkini bangsa ini dan permasalahan-permasalahan kebangsaan dan kerakyatan terkini," kata Herzaky.

Pertemuan nanti akan membahasa masalah ikhtiar politik yang bisa dilakukan untuk mewujudkan tata kelola pemerintahan yang baik (good governance and clean government), mengawal penanganan pandemi Covid-19, dan penyelamatan ekonomi, serta mengatasi kemunduran demokrasi.

Selama setahun terakhir ini, kata Herzaky, Partai Demokrat fokus melakukan kerja nyata di lapangan dengan membantu langsung rakyat terdampak pandemi dan bencana serta krisis ekonomi, maupun berjuang di parlemen, menyuarakan dan memperjuangkan aspirasi dan harapan rakyat, sebagai bagian dari upaya merawat demokrasi.

"Dengan menjalin silaturahmi dan komunikasi lintas partai, diharapkan kerja-kerja politik nyata untuk rakyat yang dilakukan Partai Demokrat dapat lebih optimal," tandasnya.

Dalam pertemuan nanti, AHY akan didampingi oleh Sekretaris Jenderal Teuku Rifky Harsya, Bendahara Umum Renville Antonio, dan beberapa pengurus teras Partai Demokrat lainnya, seperti Wakil Sekjen Agust Jovan Latuconsina, dan Kepala Bappilu Andi Arief.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

UPDATE

Pendapatan Garuda Indonesia Melonjak 18 Persen di Kuartal I 2024

Kamis, 02 Mei 2024 | 11:41

Sidang Pendahuluan di PTUN, Tim Hukum PDIP: Pelantikan Prabowo-Gibran Bisa Ditunda

Kamis, 02 Mei 2024 | 11:35

Tak Tahan Melihat Penderitaan Gaza, Kolombia Putus Hubungan Diplomatik dengan Israel

Kamis, 02 Mei 2024 | 11:34

Pakar Indonesia dan Australia Bahas Dekarbonisasi

Kamis, 02 Mei 2024 | 11:29

Soal Usulan Kewarganegaraan Ganda, DPR Dorong Revisi UU 12 Tahun 2006

Kamis, 02 Mei 2024 | 11:25

Momen Hardiknas, Pertamina Siap Hadir di 15 Kampus untuk Hadapi Trilemma Energy

Kamis, 02 Mei 2024 | 11:24

Prabowo-Gibran Diminta Lanjutkan Merdeka Belajar Gagasan Nadiem

Kamis, 02 Mei 2024 | 11:16

Kebijakan Merdeka Belajar Harus Diterapkan dengan Baik di Jakarta

Kamis, 02 Mei 2024 | 11:06

Redmi 13 Disertifikasi SDPPI, Spesifikasi Mirip Poco M6 4G

Kamis, 02 Mei 2024 | 10:59

Prajurit TNI dan Polisi Diserukan Taat Hukum

Kamis, 02 Mei 2024 | 10:58

Selengkapnya