Berita

Junta Myanmar bebaskan lebih dari 23 ribu tahanan/Net

Dunia

Amnesti Tahun Baru, Junta Myanmar Bebaskan 23 Ribu Tahanan

MINGGU, 18 APRIL 2021 | 07:37 WIB | LAPORAN: SARAH MEILIANA GUNAWAN

Junta Myanmar telah membebaskan 23.184 tahanan dari penjara di seluruh negeri di bawah amnesti tahun baru Thingyan.

Departemen Penjara pada Sabtu (17/4) mengumumkan, tahanan yang dibebaskan lebih banyak adalah mereka yang ditahan sebelum insiden kudeta militer pada 1 Februari.

"Para tahanan ini kebanyakan dari sebelum 1 Februari, tetapi ada juga beberapa yang dipenjara setelahnya," ujar jurubicara Departemen Penjara Kyaw Tun Oo, seperti dikutip AFP.


Berdasarkan data dari Asosiasi Bantuan untuk Tahanan Politik (AAPP), sebanyak 3.141 orang telah ditangkap oleh junta sejak kudeta militer.

Mereka yang ditahan adalah para aktivis pro-demokrasi hingga pejabat pemerintahan sipil, termasuk pemimpin sipil Aung San Suu Kyi.

Setelah militer merebut kekuasaan, situasi di Myanmar terjun ke dalam kekacauan. Aksi protes warga dibalas oleh kekerasan aparat keamanan. AAPP menyebut 728 orang tewas sejak kudeta.

Pada Jumat (16/4), para pemimpin politik, termasuk anggota parlemen yang digulingkan, mengumumkan pembentukan Pemerintah Persatuan Nasional (NUG).

Di Mandalay, para pengunjuk rasa turun ke jalan untuk mendukung NUG.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Pramono Pertahankan UMP Rp5,7 Juta Meski Ada Demo Buruh

Rabu, 31 Desember 2025 | 02:05

Bea Cukai Kawal Ketat Target Penerimaan APBN Rp301,6 Triliun

Rabu, 31 Desember 2025 | 01:27

Penemuan Cadangan Migas Baru di Blok Mahakam Bisa Kurangi Impor

Rabu, 31 Desember 2025 | 01:15

Masyarakat Diajak Berdonasi saat Perayaan Tahun Baru

Rabu, 31 Desember 2025 | 01:02

Kapolri: Jangan Baperan Sikapi No Viral No Justice

Rabu, 31 Desember 2025 | 00:28

Pramono Tebus 6.050 Ijazah Tertunggak di Sekolah

Rabu, 31 Desember 2025 | 00:17

Bareskrim Klaim Penyelesaian Kasus Kejahatan Capai 76 Persen

Rabu, 31 Desember 2025 | 00:05

Bea Cukai Pecat 27 Pegawai Buntut Skandal Fraud

Selasa, 30 Desember 2025 | 23:22

Disiapkan Life Jacket di Pelabuhan Penumpang pada Masa Nataru

Selasa, 30 Desember 2025 | 23:19

Jakarta Sudah On The Track Menuju Kota Global

Selasa, 30 Desember 2025 | 23:03

Selengkapnya