Berita

Aparat membawa para korban penembakan Indianapolis/Net

Dunia

Pelaku Penembakan Indianapolis Adalah Mantan Karyawan Usia 19 Tahun Dan Alami Gangguan Mental

SABTU, 17 APRIL 2021 | 07:31 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Pelaku penembakan massal yang menewaskan 8 pekerja di fasilitas FedEx Ground dekat bandara utama Indianapolis pada Kamis (15/4) malam, telah diidentifikasi sebagai Brandon Hole, 19 tahun. Hole pernah bekerja di fasilitas itu dan berhenti pada tahun 2020.   

Wakil Kepala polisi, Craig McCartt, pada Jumat (16/4) mengatakan, Hole ditemukan tewas karena luka tembak yang tampaknya dilakukan sendiri, sesaat setelah ia menembak 8 orang pekerja.

FBI mengatakan tersangka pernah ditempatkan di bawah penahanan kesehatan mental sementara oleh polisi Indianapolis pada Maret 2020 setelah ibunya menghubungi penegak hukum untuk melaporkan dia mungkin mencoba melakukan 'bunuh diri oleh polisi'.

"Tidak ada indikasi tersangka terlibat paham Ekstremisme Kekerasan yang Dimotivasi Rasial (RMVE) Senapan itu tidak dikembalikan kepada tersangka," laporan FBI pada 2020.

Namun, polisi belum mengetahui motif pelaku pada penembakan Kamis malam. Polisi juga belum mengetahui apa yang membuat Hole mendatangi lokasi itu.

Insiden tersebut menandai maraknya kasus penembakan di Amerika Serikat dalam satu bulan ini.

Menurut laporan CNN dan data dari Gun Violence Archive (GVA) setidaknya telah terjadi 45 peristiwa penembakan sejak penembakan spa di kawasan Atlanta pada 16 Maret.

Populer

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Pj Gubernur Jabar Ingin Persiapan Penyelenggaraan Ibadah Haji Sempurna

Kamis, 02 Mei 2024 | 03:58

Telkom Buka Suara Soal Tagihan ‘Telepon Tidur’ Rp9 Triliun Pertahun

Kamis, 25 April 2024 | 21:18

UPDATE

Misi Dagang ke Maroko Catatkan Transaksi Potensial Rp276 Miliar

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:51

Zita Anjani Bagi-bagi #KopiuntukPalestina di CFD Jakarta

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:41

Bapanas: Perlu Mental Berdikari agar Produk Dalam Negeri Dapat Ditingkatkan

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:33

Sadiq Khan dari Partai Buruh Terpilih Kembali Jadi Walikota London

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:22

Studi Privat Dua Hari di Taipei, Perdalam Teknologi Kecantikan Terbaru

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:14

Kekuasaan Terlalu Besar Cenderung Disalahgunakan

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:09

Demi Demokrasi Sehat, PKS Jangan Gabung Prabowo-Gibran

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:04

Demonstran Pro-Palestina Lakukan Protes di Acara Wisuda Universitas Michigan

Minggu, 05 Mei 2024 | 08:57

Presidential Club Patut Diapresiasi

Minggu, 05 Mei 2024 | 08:37

PKS Tertarik Bedah Ide Prabowo Bentuk Klub Presiden

Minggu, 05 Mei 2024 | 08:11

Selengkapnya