Berita

Sosialisasi dan Penggalangan Pengusaha dalam memanfaatkan Peluang Pasar Wilayah Amerika dan Eropa di Batam pada 15 April 2021/Ist

Bisnis

Kemlu Dorong Pengusaha Kepri Dan Batam Bobol Pasar Amerika Latin Hingga Eropa Tengah

JUMAT, 16 APRIL 2021 | 18:45 WIB | LAPORAN: SARAH MEILIANA GUNAWAN

Indonesia tengah gencar menyasar pasar non-tradisional seperti Amerika Latin dan Karibia, serta Eropa Tengah dan Timur.

Sementara diplomasi ekonomi ke wilayah-wilayah tersebut ditingkatkan, sosialisasi di dalam negeri juga perlu dikembangkan.

Salah satunya ketika Kementerian Luar Negeri ikut berpartisipasi dalam acara “Sosialisasi dan Penggalangan Pengusaha dalam memanfaatkan Peluang Pasar Wilayah Amerika dan Eropa” di Batam pada Kamis (15/4).

Acara tersebut dihadiri oleh Direktur Jenderal Amerika dan Eropa Kementerian Luar Negeri RI, Duta Besar Ngurah Swajaya. Ia mengajak para pelaku usaha di Kota Batam dan Kepulauan Riau melakukan ekspor produk ke pasar non-tradisional.

Dubes Ngurah Swajaya mengajak para pengusaha untuk ikut dalam dua forum bisnis yang sedang dipersiapkan oleh Kemlu, yaitu Indonesia-Central and Eastern Europe Bussiness Forum (INA-CEE BF 2021) pada Juli 2021 dan Indonesia-Latin America and Carribean Bussiness Dorum (INA-LAC BF 2021) pada Oktober 2021.

Ia mengatakan, dua forum bisnis tersebut terbuka untuk para pelaku usaha di Indonesia agar dapat berinteraksi, saling mengenal, dan berdiskusi mengenai peluang kerja sama bisnis dengan pengusaha asing dari kawasan.

Pada 2020, INA-LAC dapat menghasilkan kontrak dagang sekitar 71,02 juta dolar AS atau setara  dengan Rp 998,32 miliar dan potensi kesepakatan bisnis senilai 14,36 juta dolar AS atau setara dengan Rp 202,34 miliar.

Kemlu akan menggunakan platform digital yang telah dikembangkan untuk memfasilitasi interaksi antara pelaku bisnis kedua pihak, yaitu www.ina-lac.com.

“Pandemi Covid-19 menuntut berinovasi dan meningkatkan kreativitas, termasuk dalam diplomasi ekonomi Kemlu untuk mendukung peningkatan ekspor dan investasi,” ujar Dubes Ngurah Swajaya, seperti keterangan tertulis yang diterima redaksi, Jumat (16/4).

Batam dan Kepulauan Riau dinilai memiliki potensi besar untuk kerja sama dengan kawasan Eropa Tengah dan Timur, serta Amerika Latin dan Karibia di bidang perdagangan, investasi, dan pariwisata.

Sumber daya dan hasil produksi, serta letak geografis Batam dan Kepulauan Riaumendukung pengembangan kerja sama tersebut.

Berbagai upaya terobosan dilakukan Kemlu dalam mendukung perekonomian nasional, seperti pelaksanaan forum bisnis, termasuk virtual, peningkatan interaksi pelaku bisnis, sosialisasi UU Cipta Kerja, hingga fasilitasi proses perundingan perjanjian perdagangan atau kerja sama kemitraan ekonomi komprehensif.

Kemlu juga melakukan pertemuan dengan para pemangku kepentingan di daerah, seperti pemerintah daerah dan pelaku usaha.

Sosialisasi sendiri juga dilakukan oleh berbagai narasumber, yaitu Direktur Amerika I Zelda Wulan Kartika, Direktur Amerika II Darianto Harsono, Direktur Eropa II/Plt. Direktur Eropa III Hendra Halim, dan Direktur Kerja Sama Intrakawasan dan Antarkawasan (KSIA) Amerika dan Eropa Masni Eriza.  

Mereka menyampaikan peluang dan tantangan kerja sama Indonesia, termasuk rencana fourm bisnis dengan kedua kawasan tersebut, hingga manfaat perjanjian perdagangan Indonesia dengan European Free Trade Association dalam bentuk Indonesia – EFTA Comprehensive Economic Partnership Agreement (IE-CEPA).

Kadin Batam pun ikut menyuarakan potensi sektor industri dalam menembus pasar Amerika dan Eropa.

Populer

Gempa Megathrust Bisa Bikin Jakarta Lumpuh, Begini Penjelasan BMKG

Jumat, 22 Maret 2024 | 06:27

KPK Lelang 22 iPhone dan Samsung, Harga Mulai Rp575 Ribu

Senin, 25 Maret 2024 | 16:46

Pj Gubernur Jawa Barat Dukung KKL II Pemuda Katolik

Kamis, 21 Maret 2024 | 08:22

KPK Diminta Segera Tangkap Direktur Eksekutif LPEI

Jumat, 22 Maret 2024 | 15:59

Bawaslu Bakal Ungkap Dugaan Pengerahan Bansos Jokowi untuk Menangkan Prabowo-Gibran

Rabu, 27 Maret 2024 | 18:34

Connie Bakrie Resmi Dipolisikan

Sabtu, 23 Maret 2024 | 03:11

KPK Lelang Gedung Lampung Nahdiyin Center

Selasa, 26 Maret 2024 | 10:12

UPDATE

Prabowo dan Gibran Hadiri Acara Nuzulul Quran di DPP Partai Golkar

Jumat, 29 Maret 2024 | 17:46

Biden, Obama dan Clinton Diprotes karena Bela Israel di Penggalangan Dana Terbesar Demokrat

Jumat, 29 Maret 2024 | 17:39

Calon Walikota Surabaya yang Punya 3 Kriteria Ini Berpotensi Diusung Gerindra

Jumat, 29 Maret 2024 | 17:23

Menlu Rusia: Rencana Perdamaian Ukraina Tidak Ada Gunanya

Jumat, 29 Maret 2024 | 17:03

Bawaslu Pastikan Lakukan Pencegahan Pelanggaran Netralitas ASN

Jumat, 29 Maret 2024 | 17:03

Terbukti Langgar Etik, Ketua PPK Kedaton Dipecat KPU Bandar Lampung

Jumat, 29 Maret 2024 | 16:59

Kalau Ingin Gibran Aman, Jokowi Tak Usah Intervensi Pemerintahan Prabowo

Jumat, 29 Maret 2024 | 16:41

Indonesia Mengglobal Bersama USAID Teman LPDP Ajak Pelajar Berani Belajar di AS

Jumat, 29 Maret 2024 | 16:30

Ada Diskon Tarif Tol Buat Pemudik yang Berangkat Lebih Awal

Jumat, 29 Maret 2024 | 16:21

KPK Dalami Temuan Catatan Proyek Kementan yang Digarap Bos Pakaian Dalam Hanan Supangkat

Jumat, 29 Maret 2024 | 16:11

Selengkapnya