Berita

Ketum PPP Suharso Monarfa saat bertandang ke PKS/Ist

Politik

Habis Bertemu, PPP-PKS Makin Perjuangkan RUU Larangan Minol

KAMIS, 15 APRIL 2021 | 00:39 WIB | LAPORAN: ANGGA ULUNG TRANGGANA

Persatuan Pembangunan (PPP) dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) bersepakat untuk terus memperjuangkan bersama di bidang legislasi nasional.

Salah satunya ialah mengenai rancangan Undang undang (RUU) larangan minuman beralkohol.

Hal itu disampaikan Sekretaris Jenderal (Sekjen) DPP PPP Arwani Thomafi dalam silaturahim kebangsaan antara Ketua Umum DPP PPP Suharso Monoarfa dan Presiden DPP PKS Ahmad Syaikhu.

Silaturahim kebangsaan itu digelar di Kantor DPP PKS, Jakarta Selatan, Rabu (14/4).

"Sejumlah RUU yang telah digagas secara bersama bisa terus diperjuangkan, seperti RUU Larangan Minuman Beralkohol, RUU Perlindungan Ulama, dan RUU lainnya," ujar Arwani.

Arwani juga menegaskan komitmen kedua partai tersebut dalam kerjasama memperkuat demokrasi yang sehat. Hal itu baik melalui Pemilu maupun kerja-kerja legislasi di DPR.

"Hal yang menjadi penting bagi PPP dan PKS adalah kerja sama memperkuat terciptanya demokrasi yang sehat melalui kerja sama di bidang politik dalam kontestasi politik ke depan, ataupun juga dalam kerja-kerja legislasi di DPR. Saya kira ini menjadi hal yang strategis bagi parpol dalam hal ini ppp dan pks, saya kira itu," tutur Thomafi.

Hal senada disampaikan Sekretaris Jenderal (Sekjen) DPP PKS Habib Aboe Bakar Alhabsy.

Kata Habib Aboe Bakar, PPP dan PKS selama ini memiliki banyak titik temu.

"Soal legislasi di bidang keumatan saya yakin kita banyak titik temu, misalkan RUU Larangan Minuman Beralkohol, itu udah berapa kali kita tuh," terang Aboe.

Tak hanya RUU Larangan Minol saja, kata dia, PKS dan PPP juga bersepakat untuk memperjuangkan beberapa RUU lainnya.

Misalnya RUU tentang perlindungan tokoh dan simbol agama, hingga RUU tentang Penghapusan Kekerasan Seksual (PKS).

"Udahlah kita jalan bareng-bareng, biar makin kuat. Insya Allah jika PPP dan PKS duduk bersama akan bisa menguatkan kerjasama partai politik Islam yang rahmatan Lil Alamin dalam bingkai NKRI," pungkasnya.

Dalam silaturahim kebangsaan itu dihadiri Ketua Umum PPP Suharso Monoarfa, Wakil Ketua Umum PPP Arsul Sani, hingga Sekjen PPP Arwani Thomafi.

Selain mereka, terlihat juga Wakil Menteri Agama Zainut Tauhid Sa'adi, anggota Dewan Pertimbangan Presiden (Wantimpres) Mardiono, Wagub Sumatera Barat Audy Joinaldy, hingga Bupati Sumedang Dony Ahmad Munir.

Kehadiran Suharso dan jajarannya disambut oleh petinggi PKS seperti Presiden PKS Ahmad Syaikhu, Sekjen PKS Aboe Bakar Al Habsyi, hingga Ketua DPP PKS Mardani Ali Sera.

Populer

Ini Kronologi Perkelahian Anggota Brimob Vs TNI AL di Sorong

Minggu, 14 April 2024 | 21:59

Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Resmi Tersangka KPK

Selasa, 16 April 2024 | 07:08

Rusia Pakai Rudal Siluman Rahasia untuk Bombardir Infrastruktur Energi Ukraina

Jumat, 12 April 2024 | 16:58

Pemberontak Menang, Pasukan Junta Ngacir Keluar Perbatasan Myawaddy

Kamis, 11 April 2024 | 19:15

Megawati Peringatkan Bakal Terjadi Guncangan Politik Setelah Jokowi Jadi Malin Kundang

Kamis, 11 April 2024 | 18:23

Tim Kecil Dibentuk, Partai Negoro Bersiap Unjuk Gigi

Senin, 15 April 2024 | 18:59

Megawati Bermanuver Menipu Rakyat soal Amicus Curiae

Kamis, 18 April 2024 | 05:35

UPDATE

TKN Bentuk Satgas Antisipasi Kehadiran Relawan dan Pendukung di MK

Jumat, 19 April 2024 | 23:32

Jawab Berbagai Tuduhan Miring, PT NDK Resmi Bubar Sesuai Hukum

Jumat, 19 April 2024 | 23:05

Gara-gara Peta Maroko, Kesebelasan Renaissance dari Berkane Dilarang Masuk Aljazair

Jumat, 19 April 2024 | 23:04

Bukan Farhan, Nasdem Ternyata Siapkan Sosok Ini untuk Pilwalkot Bandung

Jumat, 19 April 2024 | 22:49

Prabowo Minta Pendukung Tidak Turun Aksi saat Putusan MK

Jumat, 19 April 2024 | 22:34

Relawan Desak MK Buka Jalan Kemenangan Prabowo-Gibran

Jumat, 19 April 2024 | 22:05

Bertemu Menkeu Selandia Baru, Sri Mulyani Tukar Cerita Soal Kelola APBN

Jumat, 19 April 2024 | 21:58

Buntut Serangan ke Israel, AS Batasi Akses Teknologi Iran

Jumat, 19 April 2024 | 21:40

Viral Video Mesum Warga Binaan, Kadiv Pemasyarakatan Jateng: Itu Video Lama

Jumat, 19 April 2024 | 21:35

Ajukan Peninjauan Kembali, PT BMI Bawa 7 Bukti Baru

Jumat, 19 April 2024 | 21:33

Selengkapnya