Berita

Wakil Ketua Komisi VII DPR RI, Eddy Soeparno/Net

Politik

Pimpinan Komisi VII DPR: Peran Kemenristek Harus Diambil Alih BRIN

SENIN, 12 APRIL 2021 | 10:53 WIB | LAPORAN: RAIZA ANDINI

Penggabungan Kementerian Riset dan Teknologi (Kemenristek) dengan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) pimpinan Nadiem Makarim memang menjadi kewenangan penuh pemerintah.

Pihak legislatif di Senayan hanya bisa sebatas memberi masukan dan pertimbangan.

Menurut Wakil Ketua Komisi VII DPR RI, Eddy Soeparno, dalam peleburan Kemenristek ini DPR tidak diperlukan untuk diambil persetujuannya oleh pemerintah. Lantaran hal itu sudah menjadi nomenklatur presiden tentang perampingan kementerian/lembaga.

Berdasarkan UU 39/2008 tentang kementerian negara khususnya pasal 19, presiden memiliki kewenangan penuh untuk hal itu. DPR hanya dimintakan pertimbangannya tidak ada keberatan dengan DPR, sehingga itu tadi menjadi kesepakatan dalam rapat paripurna.

"Pertama perlu saya tanggapi bahwa DPR tidak diperlukan dan tidak memberikan persetujuannya untuk penggabungan Kemenristek dengan Kemendikbud bahkan perubahan nomenklatur kementerian,” kata Eddy kepada Kantor Berita Politik RMOL, Senin (12/4).

Meski demikian, legislator Fraksi PAN ini tetap mengingatkan pentingnya bidang riset bagi Indonesia. Terlebih dengan adanya pandemi Covid-19 ini butuh sejumlah penelitian mendalam soal vaksin Covid-19. Selain itu, dibutuhkan riset untuk pertumbuhan ekonomi sebuah bangsa.

"Bagi kami, masalah riset dan teknologi adalah masalah vital bagi pertumbuhan ekonomi bagi sebuah bangsa jika ingin maju dan tumbuh secara pesat. Sehingga dalam hal ini kami merasa bahwa peran yang ada di Kemenristek harus didiambil alih oleh BRIN, Badan Riset dan Inovasi Nasional,” paparnya.

Sekjen PAN ini menjelaskan, BRIN nantinya akan mengonsolidisasi dan menjadi payung bagi seluruh kegiatan riset dan inovasi lembaga yang ada, termasuk LIPI, LAPAN, dan lainnnya.

“Ini menjadi hal yang sangat penting, BRIN akan memiliki organisasi sangat berbobot, akan memiliki cakupan yang sangat luas dan diharapkan memiliki anggaran besar untuk melaksanakan tugas riset inovasi,” demikian Eddy Soeparno.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Bey Machmudin: Prioritas Penjabat Adalah Kepentingan Rakyat

Sabtu, 20 April 2024 | 19:53

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

UPDATE

SPS Aceh Dinobatkan sebagai SPS Provinsi Terbaik 2024

Rabu, 01 Mei 2024 | 05:53

Hari Ini Nasdem Muara Enim Buka Penjaringan Balon Bupati dan Wabup

Rabu, 01 Mei 2024 | 05:36

Prof Sugianto Janjikan Netralitas ASN pada Pilkada 2024 kalau Ditunjuk jadi Pj Bupati

Rabu, 01 Mei 2024 | 05:14

Teriakan "Ijeck Gubernur" Menggema di Syukuran Kosgoro 1957 Sumut

Rabu, 01 Mei 2024 | 04:58

Dihiasi 2 Penalti, Bayern Vs Madrid Berakhir 2-2

Rabu, 01 Mei 2024 | 04:46

Dai Kondang Ustaz Das'ad Latif Masuk Daftar Kandidat Nasdem untuk Pilwalkot Makassar

Rabu, 01 Mei 2024 | 04:22

Jelang Pilkada, Pj Gubernur Jabar Minta Seluruh ASN Jaga Netralitas

Rabu, 01 Mei 2024 | 03:58

Ekonomi Pakistan Semakin Buruk

Rabu, 01 Mei 2024 | 03:37

Kader PKB Daftar sebagai Bacabup Aceh Besar lewat Demokrat

Rabu, 01 Mei 2024 | 03:29

Ngaku Punya Program Palembang Bebas Banjir, Firmansyah Hadi Daftar di PDIP

Rabu, 01 Mei 2024 | 02:31

Selengkapnya