Berita

Kapolda Sumut Irjen Panca Putra/Net

Nusantara

Kapolda Sumut Diminta Tegas Hadapi Ormas Keagamaan Di Medan

KAMIS, 08 APRIL 2021 | 16:06 WIB | LAPORAN: IDHAM ANHARI

Ketua Presidium Indonesia Police Watch (IPW) Neta S Pane menyotori peristiwa pembubaran kegiatan jaran kepang oleh laskar Forum Umat Islam di Medan Sunggal, Medan, Sumatera Utara. Neta meminta agar Kapolda Sumatera Utara Irjen Panca Putra bertindak tegas terhadap kelompok ini.

"Jika Kapolda Sumut tidak mampu segera menyapu bersih, Kapolri harus segera menggantinya dengan perwira yang mampu. Agar ketenangan dan kedamaian masyarakat Sumut terjaga, terutama di bulan Ramadhan," kata Neta dalam keterangan tertulis, Kamis (8/4).

IPW, mendesak agar Polisi bersikap tegas untuk menyapu bersih semua kelompok radikal, terutama yang bisa menimbulkan konflik horizontal di masyarakat. Sesuai Undang-Undang hanya polisi yang berhak membubarkan kegiatan di masyarakat.
"Ormas apapun tidak berhak membubarkan acara masyarakat, dengan alasan apapun. Jika ormas itu tidak senang hati dengan acara tersebut, mereka harus segera lapor ke Polisi.

"Ormas apapun tidak berhak membubarkan acara masyarakat, dengan alasan apapun. Jika ormas itu tidak senang hati dengan acara tersebut, mereka harus segera lapor ke Polisi.

Sebelumnya video pembubaran acara jaran kepang ini viral, nampak warga protes dan berdebat dengan laskar. Seorang yang membubarkan acara tiba-tiba meludahi warga yang protes. Aksi tak patut itu berlanjut saling dorong oleh beberapa warga di kedua pihak. Video tersebar di media sosial dan memancing amarah warganet.

Fakta dibalik itu ternyata, Kepala Lingkungan (Kepling) setempat yang ingin membubarkan acara jaran kepang lantaran menimbulkan kerumunan. Namun, bukan menggandeng pihak Kepolisian dan aparat yang berwenang malah mengajak  laskar Forum Umat Islam (FUI).



Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

UPDATE

Program Belanja Dikebut, Pemerintah Kejar Transaksi Rp110 Triliun

Sabtu, 27 Desember 2025 | 08:07

OJK Ingatkan Risiko Tinggi di Asuransi Kredit

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:48

Australia Dukung Serangan Udara AS terhadap ISIS di Nigeria

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:32

Libur Natal Pangkas Hari Perdagangan, Nilai Transaksi BEI Turun Tajam

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:17

Israel Pecat Tentara Cadangan yang Tabrak Warga Palestina saat Shalat

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:03

Barzakh itu Indah

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:38

Wagub Babel Hellyana seperti Sendirian

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:21

Banjir Cirebon Cermin Politik Infrastruktur Nasional Rapuh

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:13

Jokowi sedang Balas Dendam terhadap Roy Suryo Cs

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:06

Komdigi Ajak Warga Perkuat Literasi Data Pribadi

Sabtu, 27 Desember 2025 | 05:47

Selengkapnya