Berita

Alexei Navalny/Net

Dunia

Amnesty International: Rusia Coba Bunuh Alexei Navalny Secara Perlahan

RABU, 07 APRIL 2021 | 13:30 WIB | LAPORAN: SARAH MEILIANA GUNAWAN

Tokoh oposisi Rusia, Alexei Navalny, dikabarkan berada dalam kondisi yang sangat buruk di penjara.

Menurut Amnesty International, Rusia tampaknya ingin menyiksa dan mungkin membunuh Navalny secara perlahan.

"Rusia, pihak berwenang Rusia, mungkin menempatkan Navalny dalam situasi kematian perlahan dan berusaha menyembunyikan apa yang terjadi padanya," ujar Sekretaris Jenderal Amnesty International, Agnes Callamard, seperti dikutip Reuters.


Menurut Callamard, Navalny diperlakukan dengan buruk, bahkan di tengah pandemi Covid-19. Ia juga tidak memiliki akses ke dokter yang dapat dipercaya.  

“Jelas otoritas Rusia melanggar haknya. Kami harus berbuat lebih banyak. (Rusia) telah mencoba untuk membunuhnya, mereka sekarang menahannya, dan memaksakan kondisi penjara, itu sama saja dengan penyiksaan," lanjut Callamard.

Pekan lalu, Navalny melakukan aksi mogok makan untuk menekan pihak penjara agar bisa memberinya perawatan medis yang lebih baik.

Hingga saat ini, Kremlin menolak memberikan komentar atas kesehatan Navalny. Sementara pihak penjara berdalih telah memberikan semua perawatan yang diperlukan untuk Navalny.

Navalny dipenjara pada Februari, setelah pulang dari perawatan akibat keracunan di Jerman. Ia diangggap melanggar hukuman percobaan dan dipenjara selama 2,5 tahun.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Sisingamangaraja XII dan Cut Nya Dien Menangis Akibat Kerakusan dan Korupsi

Senin, 29 Desember 2025 | 00:13

Firman Tendry: Bongkar Rahasia OTT KPK di Pemkab Bekasi!

Minggu, 28 Desember 2025 | 23:40

Aklamasi, Nasarudin Nakhoda Baru KAUMY

Minggu, 28 Desember 2025 | 23:23

Bayang-bayang Resesi Global Menghantui Tahun 2026

Minggu, 28 Desember 2025 | 23:05

Ridwan Kamil dan Gibran, Dua Orang Bermasalah yang Didukung Jokowi

Minggu, 28 Desember 2025 | 23:00

Prabowo Harus jadi Antitesa Jokowi jika Mau Dipercaya Rakyat

Minggu, 28 Desember 2025 | 22:44

Nasarudin Terpilih Aklamasi sebagai Ketum KAUMY Periode 2025-2029

Minggu, 28 Desember 2025 | 22:15

Pemberantasan Korupsi Cuma Simbolik Berbasis Politik Kekuasaan

Minggu, 28 Desember 2025 | 21:40

Proyeksi 2026: Rupiah Tertekan, Konsumsi Masyarakat Melemah

Minggu, 28 Desember 2025 | 20:45

Pertumbuhan Kredit Bank Mandiri Akhir Tahun Menguat, DPK Meningkat

Minggu, 28 Desember 2025 | 20:28

Selengkapnya