Berita

Perdana Menteri Kamboja, Hun Sen/Net

Dunia

Kasus Melonjak, PM Kamboja Minta Nakes Rawat Pasien Covid-19 Di Rumah

RABU, 07 APRIL 2021 | 13:27 WIB | LAPORAN: SARAH MEILIANA GUNAWAN

Lonjakan kasus Covid-19 di Kamboja membuat fasilitas kesehatan penuh dan semakin tertekan.

Untuk menyiasati situasi tersebut, Perdana Menteri Hun Sen meminta tenaga kesehatan bersiap untuk merawat pasien Covid-19 di rumah.

Dalam pernyataan audio yang dirilis pada Selasa (6/4), Hun Sen mengatakan terdapat 1.003 pasien Covid-19 yang saat ini dirawat di rumah sakit.


"Kami tidak dapat menerima semua pasien jika kasusnya meningkat lebih lanjut," kata Hun Sen, seperti dikutip Channel News Asia.

Menurut Hun Sen, lonjakan kasus Covid-19 di Kamboja yang terus meningkat tidak bisa ditangani meski pemerintah mendirikan beberapa rumah sakit.

"Simpan mereka dengan kasus Covid-19 ringan di rumah untuk perawatan," kata Hun Sen.

Data menunjukkan, Kamboja sudah mencatat 2.824 kasus Covid-19 dengan 22 kematian. Dalam enam pekan terakhir, lonjakan kasus terjadi hingga lima kali lipat.

Untuk menghentikan penyebaran virus, pemerintah telah membatasi perjalanan antar kota dan provinsi, melarang pertemuan massal, dan memberlakukan jam malam di Phnom Penh selama dua pekan mulai awal bulan ini.

Kamboja juga telah mengesahkan UU yang mengatur hukuman penjara untuk pelanggaran serius terhadap protokol kesehatan.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Sisingamangaraja XII dan Cut Nya Dien Menangis Akibat Kerakusan dan Korupsi

Senin, 29 Desember 2025 | 00:13

Firman Tendry: Bongkar Rahasia OTT KPK di Pemkab Bekasi!

Minggu, 28 Desember 2025 | 23:40

Aklamasi, Nasarudin Nakhoda Baru KAUMY

Minggu, 28 Desember 2025 | 23:23

Bayang-bayang Resesi Global Menghantui Tahun 2026

Minggu, 28 Desember 2025 | 23:05

Ridwan Kamil dan Gibran, Dua Orang Bermasalah yang Didukung Jokowi

Minggu, 28 Desember 2025 | 23:00

Prabowo Harus jadi Antitesa Jokowi jika Mau Dipercaya Rakyat

Minggu, 28 Desember 2025 | 22:44

Nasarudin Terpilih Aklamasi sebagai Ketum KAUMY Periode 2025-2029

Minggu, 28 Desember 2025 | 22:15

Pemberantasan Korupsi Cuma Simbolik Berbasis Politik Kekuasaan

Minggu, 28 Desember 2025 | 21:40

Proyeksi 2026: Rupiah Tertekan, Konsumsi Masyarakat Melemah

Minggu, 28 Desember 2025 | 20:45

Pertumbuhan Kredit Bank Mandiri Akhir Tahun Menguat, DPK Meningkat

Minggu, 28 Desember 2025 | 20:28

Selengkapnya