Berita

Mantan Putra Mahkota Hamzah bin al-Hussein/Net

Dunia

Yordania Larang Media Terbitkan Informasi Tentang Kondisi Mantan Putra Mahkota Hamzah Bin Al-Hussein

RABU, 07 APRIL 2021 | 07:11 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Di tengah kisruh suasana politik, Kerajaan Yordania melarang seluruh platform media untuk menerbitkan informasi apa pun tentang situasi mantan Putra Mahkota Hamzah bin al-Hussein.

Dalam pernyataannya, Jaksa penuntut umum Yordania mengatakan bahwa larangan itu diberlakukan untuk menjaga kerahasiaan penyelidikan yang sedang berlangsung atas dugaan kejahatan yang dilakukan mantan Putra Mahkota tersebut.

"Larangan akan berlaku sampai ada pemberitahuan lebih lanjut, dan larangan itu termasuk media audio dan visual, termasuk situs media sosial," kata Jaksa Penuntut Umum Hasan al-Abdullat dalam sebuah pernyataan yang disiarkan oleh Kantor berita negara Petra.

"Peredaran dan publikasi gambar atau klip video apa pun yang terkait dengan penyelidikan juga dilarang," menurut Petra, seperti dikutip dari Al-Arabiya, Selasa (6/4).

Dalam sebuah pernyataan, Wakil Perdana Menteri Ayman Safadi mengatakan bahwa Pangeran Hamzah bin Hussein telah berusaha untuk memobilisasi pejabat lokal untuk tindakan yang dimaksudkan untuk merusak keamanan Yordania.

Sejak itu, pemerintah telah meluncurkan penyelidikan keamanan setelah terungkap bahwa mantan menteri, anggota keluarga kerajaan, dan beberapa orang lain telah mencoba untuk menargetkan 'keamanan dan stabilitas negara'.

Pada hari Senin, Raja Yordania Abdullah II memberi wewenang kepada Pangeran Hassan untuk menangani situasi mengenai Pangeran Hamzah, menurut pernyataan pengadilan kerajaan Yordania.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

UPDATE

2.700 Calon Jemaah Haji Jember Mulai Berangkat 20 Mei 2024

Sabtu, 04 Mei 2024 | 13:49

Bertahun Tertunda, Starliner Boeing Akhirnya Siap Untuk Misi Awak Pertama

Sabtu, 04 Mei 2024 | 13:39

Pidato di OECD, Airlangga: Indonesia Punya Leadership di ASEAN dan G20

Sabtu, 04 Mei 2024 | 13:27

Jokowi: Pabrik Baterai Listrik Pertama di RI akan Beroperasi Bulan Depan

Sabtu, 04 Mei 2024 | 13:09

Keputusan PDIP Koalisi atau Oposisi Tergantung Megawati

Sabtu, 04 Mei 2024 | 12:49

Sri Mulyani Jamin Sistem Keuangan Indonesia Tetap Stabil di Tengah Konflik Geopolitik Global

Sabtu, 04 Mei 2024 | 12:40

PKB Lagi Proses Masuk Koalisi Prabowo-Gibran

Sabtu, 04 Mei 2024 | 12:26

Menko Airlangga Bahas 3 Isu saat Wakili Indonesia Bicara di OECD

Sabtu, 04 Mei 2024 | 12:11

LPS: Orang yang Punya Tabungan di Atas Rp5 Miliar Meningkat 9,14 Persen pada Maret 2024

Sabtu, 04 Mei 2024 | 11:58

PKS Sulit Gabung Prabowo-Gibran kalau Ngarep Kursi Menteri

Sabtu, 04 Mei 2024 | 11:51

Selengkapnya