Berita

TikTok/Net

Dunia

Pengadilan Pakistan Cabut Larangan Penggunaan TikTok

KAMIS, 01 APRIL 2021 | 17:31 WIB | LAPORAN: SARAH MEILIANA GUNAWAN

Pakistan telah mencabut larangan penggunaan aplikasi video pendek milik perusahaan China ByteDance, TikTok.

Otoritas Pakistan pada awal tahun ini telah melarang TikTok karena dianggap menyebarkan konten tidak bermoral. Regulator telekomunikasi menyebut telah memblokir akses 500 ribu video yang dianggap tidak layak di TikTok.

Di Pakistan sendiri, TikTok memiliki 20 juta pengguna.

Tetapi berdasarkan putusan Pengadilan Tinggi Peshawar pada Kamis pagi (1/4), TikTok telah memiliki komitmen untuk mempromosikan komunitas online yang aman dan positif. Sehingga mulai Kamis sore, aplikasi itu sudah dapat digunakan kembali di Pakistan.

"TikTok sangat senang dapat terus mengaktifkan suara dan kreativitas Pakistan saat kami bekerja untuk mendukung kisah sukses Pakistan," kata perusahaan dalam pernyataan yang dikutip Sputnik.

Perusahaan mengatakan, dengan dukungan otoritas Pakistan pihaknya akan mengeksplorasi investasi lebih lanjut dan membuka peluang ekonomi bagi Pakistan.

Untuk mengawasi konten, TikTok telah menyewa pemantau lokal untuk mengontrol semua konten yang tidak layak dan ilegal.

"Buka TikTok di negara ini, tapi konten tidak bermoral tidak boleh diunggah," begitu perintah pengadilan.

Populer

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Pj Gubernur Jabar Ingin Persiapan Penyelenggaraan Ibadah Haji Sempurna

Kamis, 02 Mei 2024 | 03:58

Telkom Buka Suara Soal Tagihan ‘Telepon Tidur’ Rp9 Triliun Pertahun

Kamis, 25 April 2024 | 21:18

UPDATE

Misi Dagang ke Maroko Catatkan Transaksi Potensial Rp276 Miliar

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:51

Zita Anjani Bagi-bagi #KopiuntukPalestina di CFD Jakarta

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:41

Bapanas: Perlu Mental Berdikari agar Produk Dalam Negeri Dapat Ditingkatkan

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:33

Sadiq Khan dari Partai Buruh Terpilih Kembali Jadi Walikota London

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:22

Studi Privat Dua Hari di Taipei, Perdalam Teknologi Kecantikan Terbaru

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:14

Kekuasaan Terlalu Besar Cenderung Disalahgunakan

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:09

Demi Demokrasi Sehat, PKS Jangan Gabung Prabowo-Gibran

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:04

Demonstran Pro-Palestina Lakukan Protes di Acara Wisuda Universitas Michigan

Minggu, 05 Mei 2024 | 08:57

Presidential Club Patut Diapresiasi

Minggu, 05 Mei 2024 | 08:37

PKS Tertarik Bedah Ide Prabowo Bentuk Klub Presiden

Minggu, 05 Mei 2024 | 08:11

Selengkapnya