Berita

Kepala Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia/Net

Politik

Hensat: Kasihan Arsjad Rasjid Yang Didukung Bahlil, Kalau Menang Dia Akan Dituduh Main Politik Uang

KAMIS, 01 APRIL 2021 | 12:11 WIB | LAPORAN: RAIZA ANDINI

Pernyataan Kepala Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia yang viral di media sosial terus menuai polemik publik.

Pasalnya dalam video berdurasi 1 menit 3 detik yang diunggah oleh akun @Suka_Politik, Bahlil seolah mempersilakan pengurus Kadinda (Kadin Daerah) menghalalkan politik uang dalam Munas Kadin Indonesia.

Diduga pernyataan itu disampaikan di sela agenda kampanye kandidat Arsjad Rasjid, sebab nama Direktur Utama Indika Energy Tbk tersebut sempat disebut Bahlil.


Pengamat politik dari Universitas Paramadina, Hendri Satrio menyesalkan pernyataan itu disampaikan Bahlil. Sebab tidak seharusnya seorang pejabat negara mengatakan hal tersebut.

"Sebagai kepala BKPM yang mengurus tentang investasi, sangat tidak baik Bahlil berkata tentang politik uang seperti ini,” kata Hensat kepada Kantor Berita Politik RMOL, Kamis (1/4).

Terlepas dari itu, pria yang akrab disapa Hensat ini juga merasa kasihan dengan Arsjad Rasjid yang didukung Bahlil. Sebab citranya telah rusak. Di mana dia seolah digambarkan menghalalkan politik uang dalam menggapai posisi Kadin 1.

“Kasian juga nih Arsjad Rasjid yang didukungnya (Bahlil). Karena kalau menang sebagai ketua Kadin dia akan dituduh politik uang. Jadi ini enggak ada bener-benernya nih yang disampaikan Bahllil,” tutup pendiri lembaga survei Kedaikopi itu.

Populer

Masih Sibuk di Jogja, Pimpinan KPK Belum Tahu OTT di Lampung Tengah

Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21

Pura Jadi Latar Film Porno, Hey Bali: Respons Aparat Dingin

Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58

Kebun Sawit Milik POSCO Lebih dari Dua Kali Luas Singapura

Senin, 08 Desember 2025 | 19:12

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Aliran Bantuan ke Aceh

Sabtu, 06 Desember 2025 | 04:08

Korban Bencana di Jabar Lebih Butuh Perhatian Dedi Mulyadi

Sabtu, 06 Desember 2025 | 04:44

Bangun Jembatan Harapan

Minggu, 07 Desember 2025 | 02:46

UPDATE

UNJ Gelar Diskusi dan Galang Donasi Kemanusiaan untuk Sumatera

Selasa, 16 Desember 2025 | 12:10

Skandal Sertifikasi K3: KPK Panggil Irjen Kemnaker, Total Aliran Dana Rp81 Miliar

Selasa, 16 Desember 2025 | 12:04

KPU Raih Lembaga Terinformatif dari Komisi Informasi

Selasa, 16 Desember 2025 | 11:41

Dipimpin Ferry Juliantono, Kemenkop Masuk 10 Besar Badan Publik Informatif

Selasa, 16 Desember 2025 | 11:13

KPK Janji Usut Anggota Komisi XI DPR Lain dalam Kasus Dana CSR BI-OJK

Selasa, 16 Desember 2025 | 11:12

Harga Minyak Turun Dipicu Melemahnya Data Ekonomi China

Selasa, 16 Desember 2025 | 11:03

Kritik “Wisata Bencana”, Prabowo Tak Ingin Menteri Kabinet Cuma Gemar Bersolek

Selasa, 16 Desember 2025 | 10:56

Din Syamsuddin Dorong UMJ jadi Universitas Kelas Dunia di Usia 70 Tahun

Selasa, 16 Desember 2025 | 10:54

Tentang Natal Bersama, Wamenag Ingatkan Itu Perayaan Umat Kristiani Kemenag Bukan Lintas Agama

Selasa, 16 Desember 2025 | 10:46

Dolar AS Melemah di Tengah Pekan Krusial Bank Sentral

Selasa, 16 Desember 2025 | 10:33

Selengkapnya