Berita

Wakil Sekretaris Jenderal Partai Gerindra, Ahmad Dhani/Repro

Politik

Ahmad Dhani: Stop Nge-Buzzer Bom Bunuh Diri Akan Dijemput 7 Bidadari Surga

KAMIS, 01 APRIL 2021 | 04:59 WIB | LAPORAN: DIKI TRIANTO

Tak ada satupun ajaran Islam di Indonesia yang meyakini tindakan bom bunuh diri akan mendapat pahala besar, baik dari Muhammadiyah, Nahdlatul Ulama, hingga FPI dan HTI.

Demikian ditegaskan Wakil Sekretaris Jenderal Partai Gerindra, Ahmad Dhani merespons aksi terorisme yang belakangan kembali marak terjadi.

Ia menjelaskan, tidak ada umat muslim di Indonesia yang berkeyakinan bom bunuh diri akan dijemput oleh tujuh bidadari di surga. Apalagi beranggapan bahwa ada ajaran Islam memperbolehkan tindakan terorisme.


"Jadi, saya mohon jangan berhalusinasi soal ada yang mau melakukan bom bunuh diri untuk mendapatkan bidadari. Ini cuma karangan para mafia teroris saja," kata Ahmad Dhani dalam keterangan tertulis yang diterima Kantor Berita Politik RMOL, Kamis (1/4).

Pesan tersebut juga ia tekankan kepada para pendengung atau buzzer yang bertebaran dengan membuat narasi aksi terorisme berbalut agama. Kepada para buzzer, ia mengingatkan fatwa haram Majelis Ulama Indonesia (MUI) kepada buzzer.

"Stop nge-buzz bahwa ada ulama yang mengajarkan bom bunuh diri untuk mendapatkan bidadari di surga. Sekali lagi, tidak ada ulama NU-Muhammadiyah-FPI-HTI dan lain-lain seperti itu. Saya kenal dekat semua," demikian Ahmad Dhani menutup.

Populer

Masih Sibuk di Jogja, Pimpinan KPK Belum Tahu OTT di Lampung Tengah

Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21

Pura Jadi Latar Film Porno, Hey Bali: Respons Aparat Dingin

Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58

Kebun Sawit Milik POSCO Lebih dari Dua Kali Luas Singapura

Senin, 08 Desember 2025 | 19:12

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Bahlil Minta Maaf Usai Prank Presiden Prabowo

Selasa, 09 Desember 2025 | 18:00

Ini Susunan Lengkap Direksi dan Komisaris bank bjb

Selasa, 09 Desember 2025 | 17:12

Pidato Prabowo buat Roy Suryo: Jangan Lihat ke Belakang

Senin, 08 Desember 2025 | 12:15

UPDATE

BNN-BNPP Awasi Ketat Jalur Tikus Narkoba di Perbatasan

Jumat, 19 Desember 2025 | 00:09

Perkuat Keharmonisan di Jakarta Lewat Pesona Bhinneka Tunggal Ika

Jumat, 19 Desember 2025 | 00:01

Ahmad Doli Kurnia Ditunjuk Jadi Plt Ketua Golkar Sumut

Kamis, 18 Desember 2025 | 23:47

Ibas: Anak Muda Jangan Gengsi Jadi Petani

Kamis, 18 Desember 2025 | 23:26

Apel Besar Nelayan Cetak Rekor MURI

Kamis, 18 Desember 2025 | 23:19

KPK Akui OTT di Kalsel, Enam Orang Dicokok

Kamis, 18 Desember 2025 | 23:12

Pemerintah Didorong Akhiri Politik Upah Murah

Kamis, 18 Desember 2025 | 23:00

OTT Jaksa oleh KPK, Kejagung: Masih Koordinasi

Kamis, 18 Desember 2025 | 22:53

Tak Puas Gelar Perkara Khusus, Polisi Tantang Roy Suryo Cs Tempuh Praperadilan

Kamis, 18 Desember 2025 | 22:24

Menkeu Purbaya Bantah Bantuan Bencana Luar Negeri Dikenakan Pajak

Kamis, 18 Desember 2025 | 22:24

Selengkapnya