Berita

Kader Demokrat Kota Serang sujud sukur begitu Kemenkuham mengumumkan menolak KLB Sumut/RMOLBanten

Politik

Sujud Syukur Demokrat Pasca Pendongkelan Oleh Moeldoko Dkk Dimentahkan Pemerintah

KAMIS, 01 APRIL 2021 | 03:42 WIB | LAPORAN: DIKI TRIANTO

Keputusan pemerintah menolak hasil Kongres Luar Biasa (KLB) Deli Serdang oleh Moeldoko Dkk disambut syukur oleh Demokrat di daerah.

Sebagai bentuk rasa syukur, Pengurus Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Demokrat Kota Serang melakukan sujud sukur dan dilanjutkan botak masal di kantor DPC Demokrat Kota Serang, Kelapa Dua, Kota Serang, Rabu (31/3).

"Ini sebagai ungkapan syukur kita sebagai pengurus DPC kepada Allah SWT. Di mana hampir setiap malam Jumat kami doa bersama untuk keselamatan dan kesolidan Partai Demokrat," ungkap Ketua DPC Demokrat Kota Serang, Amanudin Toha diberitakan Kantor Berita RMOLBanten.


Selain bersyukur, pihaknya juga mengapresiasi Pengurus Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Demokrat yang tetap gigih meski berusahan digoyang KLB Deli Serdang.

"Alhamdulillah sekarang dibuktikan kubu KLB ditolak. Saya bersyukur Ketua Umum DPP (Agus Harimurti Yudhoyono) yang begitu piawai melawan trik-trik kubu KLB," ungkapnya.

Amanudin menambahkan, kader Demokrat di Banten, khususnya di Kota Serang tetap solid berada di barisan Ketua Umum Agus Harimurti Yudhoyono.

"Semua DPC, DPD, semuanya masih solid untuk mendukung AHY ketua umum. Kami tidak pernah mengutus hak suara kami pada KLB Muldoko. Kami terus setia sampai kapanpun kami akan tetap solid," tegasnya.

Adapun langkah ke depannya, pihaknya akan menunggu intruksi dari DPP Partai Demokrat.

"Kedepan kita akan menghadapi verifikasi partai. Pengurus-pengurus DPC kita akan mempersiapkan untuk verifikasi kekisruhan. Tapi kita nunggu intruksi dari DPP," demikian Amanudin Toha.

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Tunjuk Ara di Depan Luhut

Senin, 15 Desember 2025 | 21:49

Makin Botak, Pertanda Hidup Jokowi Tidak Tenang

Selasa, 16 Desember 2025 | 03:15

UPDATE

Bawaslu Usul Hapus Kampanye di Media Elektronik

Minggu, 21 Desember 2025 | 11:26

Huntap Warga Korban Bencana Sumatera Mulai Dibangun Hari Ini

Minggu, 21 Desember 2025 | 11:25

OTT Jaksa Jadi Prestasi Sekaligus Ujian bagi KPK

Minggu, 21 Desember 2025 | 11:11

Trauma Healing Kunci Pemulihan Mental Korban Bencana di Sumatera

Minggu, 21 Desember 2025 | 10:42

Lula dan Milei Saling Serang soal Venezuela di KTT Mercosur

Minggu, 21 Desember 2025 | 10:35

Langkah Muhammadiyah Salurkan Bantuan Kemanusiaan Luar Negeri Layak Ditiru

Minggu, 21 Desember 2025 | 10:24

Jadi Tersangka KPK, Harta Bupati Bekasi Naik Rp68 Miliar selama 6 Tahun

Minggu, 21 Desember 2025 | 09:56

Netanyahu-Trump Diisukan Bahas Rencana Serangan Baru ke Fasilitas Rudal Balistik Iran

Minggu, 21 Desember 2025 | 09:32

Status Bencana dan Kritik yang Kehilangan Arah

Minggu, 21 Desember 2025 | 08:55

Cak Imin Serukan Istiqomah Ala Mbah Bisri di Tengah Kisruh PBNU

Minggu, 21 Desember 2025 | 08:28

Selengkapnya