Berita

Ilustrasi/Net

Bisnis

Krisis Pandemi Covid-19, Perbankan Menghadapi 'Kolesterol' Tinggi

RABU, 31 MARET 2021 | 13:25 WIB | LAPORAN: SARAH MEILIANA GUNAWAN

Krisis pandemi Covid-19 telah berdampak bagi sektor keuangan dan ekonomi. Namun sangat berbeda jika dibandingkan dengan krisis-krisis sebelumnya pada 1998 maupun 2008.

Ketika krisis finansial pada 1998 dan 2008, likuiditas cenderung mengalami kontraksi.

Tetapi di tengah pandemi Covid-19, kredit secara nasional mengalami kontraksi, sementara likuiditas perbankan berada dalam situasi yang jauh lebih baik. Padahal pemerintah sendiri telah mengelluarkan stimulus yang menjadi program Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN).

Pemimpin redaksi Majalah Infobank, Eko Supriyanto mengatakan, long deposit ratio (LDR) saat ini bergerak pada angka 81 hingga 87 persen. Menunjukkan perbankan memang mengalami banjir likuiditas.

Sementara itu, capital adequacy ratio (CAR) secara nasional berada pada posisi 23 hingga 24 persen, dan non-performing loan (NPL) relatif bertahan di angka 3 persen.

"Bank-bank menghadapi problem kolesterol tinggi. Secara nasional, kolesterol kami artikan adalah kredit yang direstrukturisasi," ujar Eko dalam webinar bertajuk "Tantangan Agen Pembangunan Daerah Pasca Pandemi Covid-19" pada Rabu (31/3).

Eko mengatakan, sebelum pandemi, kredit yang direstrukturisasi mencapai Rp 350 triliun. Setelah program restrukturisasi muncul, maka totalnya encapai Rp 1.200 triliun.

"Dengan kekuatan modal perbankan Rp 1.400 triliun, artinya sudah mendekati. Apakah ini akan menjadi problem di masa mendatang?" tambahnya.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

UPDATE

Samsudin Pembuat Konten Tukar Pasangan Segera Disidang

Kamis, 02 Mei 2024 | 01:57

Tutup Penjaringan Cakada Lamteng, PAN Dapatkan 4 Nama

Kamis, 02 Mei 2024 | 01:45

Gerindra Aceh Optimistis Menangkan Pilkada 2024

Kamis, 02 Mei 2024 | 01:18

Peringatan Hari Buruh Cuma Euforia Tanpa Refleksi

Kamis, 02 Mei 2024 | 00:55

May Day di Jatim Berjalan Aman dan Kondusif, Kapolda: Alhamdulillah

Kamis, 02 Mei 2024 | 00:15

Cak Imin Sebut Negara Bisa Kolaps Kalau Tak Ada Perubahan Skenario Kerja

Rabu, 01 Mei 2024 | 23:39

Kuliah Tamu di LSE, Airlangga: Kami On Track Menuju Indonesia Emas 2045

Rabu, 01 Mei 2024 | 23:16

TKN Fanta Minta Prabowo-Gibran Tetap Gandeng Generasi Muda

Rabu, 01 Mei 2024 | 22:41

Ratusan Pelaku UMKM Diajari Akselerasi Pasar Wirausaha

Rabu, 01 Mei 2024 | 22:36

Pilgub Jakarta Bisa Bikin PDIP Pusing

Rabu, 01 Mei 2024 | 22:22

Selengkapnya