Berita

Presiden ACRP Din Syamsuddin/Net

Dunia

Lewat Surat Din Syamsuddin, ACRP Sampaikan Solidaritas Untuk Rakyat Myanmar

SELASA, 30 MARET 2021 | 00:09 WIB | LAPORAN: SARAH MEILIANA GUNAWAN

Asian Conference on Religions for Peace (ACRP) menyatakan  solidaritas kepada para pemimpin agama dan rakyat Myanmar yang berusaha mencapai keadilan dan perdamaian.

Pernyataan itu disampaikan lewat surat yang dikirim oleh Presiden ACRP Din Syamsuddin kepada Uskup Agung Katolik Roma di Yangon, Kardinal Charles Maung Bo pada Jumat (26/3).

"Kami, para pemimpin multi-agama Religions for Peace (RfP) Asia, dengan tulus mengungkapkan solidaritas kami kepada Yang Mulia Kardinal Charles Bo, para pemimpin RfP Myanmar, dan orang-orang hebat Myanmar dalam aspirasi Anda menuju harmoni, keadilan dan perdamaian, dan pencarian kesucian kehidupan," tulis Din.

Ia mengatakan, ACRP ikut berduka atas kekerasan yang dilakukan tanpa menghormati hak asasi manusia di Myanmar. Di mana orang-orang tidak berdosa, perempuan, hingga anak-anak hidup dalam penderitaan.

"Kami mengagumi rakyat Myanmar atas semangat hati nurani mereka untuk memperjuangkan demokrasi, persaudaraan manusia dan kebaikan bersama," lanjutnya, seraya menyebut bahwa mereka menjadi inspirasi dalam perjuangan untuk kebenaran dan keadilan.

Din juga berharap agar dialog multi-agama dapat terus dipegang secara mendalam dan dibagikan secara luas.

Dalam suratnya, Din mendesak agar pemangku kepentingan dan komunitas internasional melakukan tindakan yang diperlukan untuk kebaikan bersama Myanmar.

Ia mendorong dilakukannya doa dan bermeditasi, mempromosikan dialog, dan memberikan dukungan kemanusiaan.

"Semoga tradisi doa hening antaragama kita berkembang di Myanmar sehingga ketertiban, keadilan dan perdamaian dapat segera berlaku," pungkasnya.

Populer

KPK Ancam Pidana Dokter RSUD Sidoarjo Barat kalau Halangi Penyidikan Gus Muhdlor

Jumat, 19 April 2024 | 19:58

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Megawati Bermanuver Menipu Rakyat soal Amicus Curiae

Kamis, 18 April 2024 | 05:35

Diungkap Pj Gubernur, Persoalan di Masjid Al Jabbar Bukan cuma Pungli

Jumat, 19 April 2024 | 05:01

Bey Machmudin: Prioritas Penjabat Adalah Kepentingan Rakyat

Sabtu, 20 April 2024 | 19:53

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Viral Video Mesum Warga Binaan, Kadiv Pemasyarakatan Jateng: Itu Video Lama

Jumat, 19 April 2024 | 21:35

UPDATE

Satgas Judi Online Jangan Hanya Fokus Penegakkan Hukum

Minggu, 28 April 2024 | 08:06

Pekerja Asal Jakarta di Luar Negeri Was-was Kebijakan Penonaktifan NIK

Minggu, 28 April 2024 | 08:01

PSI Yakini Ekonomi Indonesia Stabil di Tengah Keriuhan Pilkada

Minggu, 28 April 2024 | 07:41

Ganjil Genap di Jakarta Tak Berlaku saat Hari Buruh

Minggu, 28 April 2024 | 07:21

Cuaca Jakarta Hari Ini Berawan dan Cerah Cerawan

Minggu, 28 April 2024 | 07:11

UU DKJ Beri Wewenang Bamus Betawi Sertifikasi Kebudayaan

Minggu, 28 April 2024 | 07:05

Latihan Evakuasi Medis Udara

Minggu, 28 April 2024 | 06:56

Akibat Amandemen UUD 1945, Kedaulatan Hanya Milik Parpol

Minggu, 28 April 2024 | 06:26

Pangkoarmada I Kunjungi Prajurit Penjaga Pulau Terluar

Minggu, 28 April 2024 | 05:55

Potret Bangsa Pasca-Amandemen UUD 1945

Minggu, 28 April 2024 | 05:35

Selengkapnya