Berita

Ketua Parlemen Lebanon, Nabih Berri/Net

Dunia

Jika Tak Segera Bentuk Pemerintahan Baru, Lebanon Akan Tenggelam Seperti Titanic

SENIN, 29 MARET 2021 | 16:40 WIB | LAPORAN: SARAH MEILIANA GUNAWAN

Lebanon tengah berada di ujung tanduk. Krisis keuangan ditambah krisis politik bisa membuat Lebanon tenggelam seperti kapal Titanic.

Begitu peringatan yang disampaikan oleh ketua parlemen Nabih Berri saat membuka sidang pada Senin (29/3), seperti dikutip Reuters.

"Seluruh negara dalam bahaya, seluruh negara adalah Titanic," kata Berri, sembari mengatakan Lebanon akan tenggelam jika tidak dapat membentuk pemerintahan.

"Sudah waktunya kita semua bangun karena pada akhirnya, jika kapalnya tenggelam, tidak akan ada yang tersisa," imbaunya.

Lebanon berada dalam krisis terbesar sejak perang saudara pada 1975-1990. Pada 2019, Lebanon dilanda krisis keuangan, membuat banyak orang menganggur dan kelaparan. Situasi tersebut diperparah dengan kisruh politik yang kemudian dibarengi oleh pandemi Covid-19.

Saat ini, parlemen sudah menyetujui pinjaman sebesar 200 juta dolar AS untuk membeli bahan bakar yang digunakan untuk pembangkit listrik. Lantaran empat pembangkit listrik ditutup kekurangan bahan bakar dan kementerian energi menyebut uang telah habis.

Akibatnya, pemadaman listrik terjadi di seluruh wilayah. Beberapa daerah bahkan tidak menerima listrik hingga 12 jam per hari.

Sejak Perdana Menteri Hassan Diab dan kabinetnya mundur karena ledakan Beirut pada 4 Agustus lalu, Lebanon belum membentuk pemerintahan.

Perdana menteri baru yang ditunjuk, Saad al-Hariri gagal membentuk kabinet baru karena kebuntuan politik dengan Presiden Michel Aoun.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

UPDATE

Prabowo-Gibran Perlu Buat Kabinet Zaken

Jumat, 03 Mei 2024 | 18:00

Dahnil Jamin Pemerintahan Prabowo Jaga Kebebasan Pers

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:57

Dibantu China, Pakistan Sukses Luncurkan Misi Bulan Pertama

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:46

Prajurit Marinir Bersama Warga di Sebatik Gotong Royong Renovasi Gereja

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:36

Sakit Hati Usai Berkencan Jadi Motif Pembunuhan Wanita Dalam Koper

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:26

Pemerintah: Internet Garapan Elon Musk Menjangkau Titik Buta

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:26

Bamsoet Minta Pemerintah Transparan Soal Vaksin AstraZeneca

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:16

DPR Imbau Masyarakat Tak Tergiur Investasi Bunga Besar

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:06

Hakim MK Singgung Kekalahan Timnas U-23 dalam Sidang Sengketa Pileg

Jumat, 03 Mei 2024 | 16:53

Polisi Tangkap 2.100 Demonstran Pro-Palestina di Kampus-kampus AS

Jumat, 03 Mei 2024 | 16:19

Selengkapnya