Berita

Wakil Ketua Umum Partai Gelora, Fahri Hamzah/Net

Politik

Sebut Teroris Goblok, Fahri Hamzah: Plis Jangan Sebut Mereka Jamaah

SENIN, 29 MARET 2021 | 05:22 WIB | LAPORAN: DIKI TRIANTO

Wakil Ketua Umum Partai Gelora, Fahri Hamzah tak sepakat bila seorang teroris disebut beragama.

Sebab bila melihat perilakunya, pelaku pengeboman yang dibalut agama tertentu sama sekali tak mencerminkan ajaran agama itu sendiri.

Fahri Hamzah pun berceloteh, bila seorang teroris benar-benar menganggap tindakannya benar sesuai agama, maka tindakannya dilakukan di bulan penuh berkah seperti Ramadhan.


"Kenapa enggak bunuh diri di bulan Ramadhan? Kan pahala digandakan. 17 hari lagi (Ramadhan), enggak sabar amat. Goblok aja teroris ini!" tulis Fahri Hamzah di akun Twitternya, Minggu (28/3).

Atas dasar itu, mantan Wakil Ketua DPR RI ini menentang keras bila seorang teroris disebut beragama. Ia juga tak sependapat dengan aparat penegak hukum yang kerap menggunakan istilah berbau agama dalam melabeli teroris.

"Saya mohon aparat enggak usah lagi sebut mereka pakai bahasa arab. Jamaah, Anshar, dan lain-lain. Plis sebut mereka teroris! Cukup!" tegasnya.

Baru-baru ini, Tanah Air dikejutkan dengan peristiwa ledakan diduga bom di depan Gereja Katedral Makassar.

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menjelaskan, pelaku bom bunuh diri yang berjumlah dua orang di Makassar itu diduga berasal dari jaringan Jamaah Ansharut Daulah (JAD).

"Pelaku merupakan bagian dari kelompok JAD yang pernah melakukan pengeboman di Jolo Filipina," ujar Kapolri Listyo Sigit.

Populer

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Tunjuk Ara di Depan Luhut

Senin, 15 Desember 2025 | 21:49

UPDATE

Polres Tangsel Diduga Gelapkan Barbuk Sabu 20 Kg

Minggu, 21 Desember 2025 | 02:07

Pemberhentian Ijeck Demi Amankan Bobby Nasution

Minggu, 21 Desember 2025 | 01:42

Indonesia, Negeri Dalam Nalar Korupsi

Minggu, 21 Desember 2025 | 01:05

GAMKI Dukung Toba Pulp Lestari Ditutup

Minggu, 21 Desember 2025 | 01:00

Bergelantungan Demi Listrik Nyala

Minggu, 21 Desember 2025 | 00:45

Komisi Percepatan Reformasi Polri Usul Polwan Dikasih Jabatan Strategis

Minggu, 21 Desember 2025 | 00:19

Putin Tak Serang Negara Lain Asal Rusia Dihormati

Minggu, 21 Desember 2025 | 00:05

Ditemani Kepala BIN, Presiden Prabowo Pastikan Percepatan Pemulihan Sumatera

Sabtu, 20 Desember 2025 | 23:38

Pemecatan Ijeck Pesanan Jokowi

Sabtu, 20 Desember 2025 | 23:21

Kartel, Babat Saja

Sabtu, 20 Desember 2025 | 23:03

Selengkapnya