Berita

Bendera Partai Demokrat/Net

Politik

Survei IDM: PDIP Dan Golkar Meroket, Demokrat Amblas

RABU, 24 MARET 2021 | 13:21 WIB | LAPORAN: WIDIAN VEBRIYANTO

PDI Perjuangan masih menjadi partai pemenang pemilu jika pemilihan legislatif digelar dalam waktu dekat ini. Hal ini terekam dalam survei teranyar yang dirilis Indonesia Development Monitoring (IDM) pada Rabu (24/3).

Direktur Eksekutif IDM, Fahmi Hafel mengurai bahwa dalam pertanyaan terbuka atau top of mind, nama PDIP dipilih oleh 14,7 persen responden. Disusul kemudian oleh Golkar 13,90 persen, Gerindra 9,20 persen, PKB 5,9 persen, Nasdem 5,20 persen, PKS 4,40 persen, PPP 3,20 persen, Demokrat 2,90 persen, Perindo 2,8 persen, PAN 2,6 persen dan PSI 2,1 persen.

“Sisanya kurang dari 2 persen. Sementara yang tidak memilih 27,9 persen,” ujarnya kepada wartawan.

PDIP juga masih unggul saat responden ditanya secara tertutup mengenai partai pilihan jika pileg digelar. Partai banteng moncong putih dipilih oleh 17,1 persen disusuk Golkar (16,4 persen), Gerindra (9,9 persen), PKB (7,5 persen), Nasdem (6,8 persen), dan PKS (5,1 persen)

Selanjutnya adalah Demokrat (3,6 persen), PPP (3,1 persen), PAN (3,1 persen), Hanura (2,9 persen), PSI (2,4 persen), Perindo (1,9 persen), PBB (1,6 persen), Garuda (1,1 persen), Berkarya (0,4 persen) dan yang belum memilih sebanyak 17,1 persen.

Berdasarkan data di atas, Helmi mengatakan rakyat Indonesia seperti menegaskan kepercayaan bahwa pemerintah bisa membawa Indonesia keluar dari krisis ekonomi akibat wabah tersebut.

Asumsi bahwa rakyat secara umum tidak puas dengan kinerja pemerintah dan tidak yakin bahwa pemerintah akan mampu membawa Indonesia keluar dari krisis ekonomi akibat Covid-19 ini secara empiris tidak terbukti.

“Buktinya berdampak pada tingkat elektabilitas PDI Perjuangan dan Partai Golkar yang meningkat dibandingkan survei IDM Januari 2021,” terangnya.

Dibanding survei pada bulan lalu PDIP mengalami kenaikan dari  16,7 persen menjadi 17,1 persen. Sementara Partai Golkar dari 16,1 persen menjadi 16,4 persen, begitu juga Partai Gerindra dari 5,2 persen naik menjadi 9,9 persen dan menduduki urutan ketiga.

Survei ini merekam bahwa Partai Demokrat mendapat guncangan hebat dalam beberapa bulan terakhir. Sebab elektabiltas Demokrat sempat merokret ke angka 11,6 persen di bulan Januari, tapi kini amblas menjadi peringkat ke tujuh dengan tingkat elektabilitas 3,6 persen.

“Ini akibat dampak dari KLB Partai Demokrat yang membuat status kepengurusan Partai Demokrat menjadi dualisme dan membuat masyarakat ragu untuk memberikan pilihan,” tegasnya.

Survei digelar pada 4 hingga 15 Maret 2021 dengan metode wawancara lewat telepon sebanyak tiga kali dengan jumlah sampel 2.180 warga negara Indonesia yang sudah memiliki hak pilih jika pemilu digelar hari ini. Mereka berada di rentang usia 20 hingga 54 tahun di semua kelas sosial ekonomi. Survei dilakukan di 34 provinsi di Indonesia dengan tingkat kepercayaan 95 persen dan margin of error 2,1 persen.

Populer

KPK Ancam Pidana Dokter RSUD Sidoarjo Barat kalau Halangi Penyidikan Gus Muhdlor

Jumat, 19 April 2024 | 19:58

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Resmi Tersangka KPK

Selasa, 16 April 2024 | 07:08

Megawati Bermanuver Menipu Rakyat soal Amicus Curiae

Kamis, 18 April 2024 | 05:35

Sekda Jabar akan Tindak Pelaku Pungli di Masjid Raya Al Jabbar

Rabu, 17 April 2024 | 03:41

Diungkap Pj Gubernur, Persoalan di Masjid Al Jabbar Bukan cuma Pungli

Jumat, 19 April 2024 | 05:01

Halal Bihalal Partai Golkar

Selasa, 16 April 2024 | 01:21

UPDATE

Mudahkan Milenial dan Gen Z Miliki Hunian di Bali, BTN Tawarkan Skema Khusus

Sabtu, 27 April 2024 | 01:36

Sikap Ksatria Prabowo Perlu Ditiru Para Elite Politik

Sabtu, 27 April 2024 | 01:11

Gus Fawait Resmi Didukung Gerindra Maju Bacabup Jember

Sabtu, 27 April 2024 | 00:59

Rekonsiliasi Prabowo-Megawati Bisa Dinginkan Suhu Politik

Sabtu, 27 April 2024 | 00:31

Kejagung Tetapkan 5 Tersangka Baru Korupsi PT Timah, 3 Orang Langsung Ditahan

Jumat, 26 April 2024 | 23:55

Menlu RI Luncurkan Buku "Menghadirkan Negara Hingga Ujung Dunia" di HWPA Award 2023

Jumat, 26 April 2024 | 23:37

Indonesia Tim Pertama yang Jebol Gawang Korsel, Pimpinan Komisi X: Prestasi yang Patut Diapresiasi

Jumat, 26 April 2024 | 23:33

Konfrontasi Barat Semakin Masif, Rusia Ajak Sekutu Asia Sering-sering Latihan Militer

Jumat, 26 April 2024 | 23:21

Menlu RI: Jumlah Kasus WNI di Luar Negeri Melonjak 50 Persen Jadi 53.598

Jumat, 26 April 2024 | 23:06

Ubedilah: 26 Tahun Reformasi, Demokrasi Memburuk

Jumat, 26 April 2024 | 23:01

Selengkapnya