Berita

Perdana Menteri Australia, Scott Morrison/Net

Dunia

Pelecehan Seksual Terhadap Perempuan Di Parlemen Kian Marak, PM Morrison Janjikan Perubahan

SELASA, 23 MARET 2021 | 13:45 WIB | LAPORAN: SARAH MEILIANA GUNAWAN

Maraknya pelecehan seksual terhadap perempuan di dunia politik membuat Perdana Menteri Australia, Scott Morrison menjanjikan perubahan. Ia juga mengakui bahwa penanganannya terhadap kasus-kasus yang terjadi baru-baru ini tidak memuaskan.

Di hadapan wartawan di Canberra pada Selasa (23/3), Morrison berusaha membela tindakan pemerintahannya yang berupaya meningkatkan kesetaraan gender.

"Saya mengakui bahwa banyak orang Australia, terutama wanita, percaya bahwa saya belum mendengar mereka, dan itu sangat membuat saya sedih," kata Morrison, seperti dikutip Reuters.


“Kita harus berbuat lebih baik," tambah dia.

Morrison kemudian menjanjian beberapa proposal dalam beberapa pekan ke depan untuk mengubah budaya kerja di parlemen.

Pernyataan Morrison muncul setelah surat kabar The Australian dan Channel 10 melaporkan dugaan perilaku tidak senonoh yang dilakukan oleh staf pemerintah pria di Gedung Parlemen.

Salah satunya adalah dengan merekam diri mereka sendiri melakukan aksi seks di meja anggota parlemen wanita.

Seorang menteri menyebut, seorang anggota staf pemerintah telah dicopot dari jabatannya akibat hal tersebut.

Sementara Morrison menyebut tindakan itu menjijikan dan ia akan berbicara dengan semua anggota staf pemerintahannya.

Kasus pelecehaan seksual dan pemerkosaan terhadap staf wanita, termasuk seorang anggota staf Partai Liberal telah menggegerkan publik di Australia.

Pekan lalu, puluhan ribu orang melakukan aksi protes. Penanganan kasus yang dianggap buruk juga membuat dukungan publik terhadap Morrison turun.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Sisingamangaraja XII dan Cut Nya Dien Menangis Akibat Kerakusan dan Korupsi

Senin, 29 Desember 2025 | 00:13

Firman Tendry: Bongkar Rahasia OTT KPK di Pemkab Bekasi!

Minggu, 28 Desember 2025 | 23:40

Aklamasi, Nasarudin Nakhoda Baru KAUMY

Minggu, 28 Desember 2025 | 23:23

Bayang-bayang Resesi Global Menghantui Tahun 2026

Minggu, 28 Desember 2025 | 23:05

Ridwan Kamil dan Gibran, Dua Orang Bermasalah yang Didukung Jokowi

Minggu, 28 Desember 2025 | 23:00

Prabowo Harus jadi Antitesa Jokowi jika Mau Dipercaya Rakyat

Minggu, 28 Desember 2025 | 22:44

Nasarudin Terpilih Aklamasi sebagai Ketum KAUMY Periode 2025-2029

Minggu, 28 Desember 2025 | 22:15

Pemberantasan Korupsi Cuma Simbolik Berbasis Politik Kekuasaan

Minggu, 28 Desember 2025 | 21:40

Proyeksi 2026: Rupiah Tertekan, Konsumsi Masyarakat Melemah

Minggu, 28 Desember 2025 | 20:45

Pertumbuhan Kredit Bank Mandiri Akhir Tahun Menguat, DPK Meningkat

Minggu, 28 Desember 2025 | 20:28

Selengkapnya