Berita

Aksi protes menolak kudeta militer di Myanmar/Net

Dunia

Aktivis Myanmar Siapkan Konvoi Mobil Untuk Lawan Kekerasan Militer

SENIN, 22 MARET 2021 | 14:30 WIB | LAPORAN: SARAH MEILIANA GUNAWAN

Kekerasan yang dilakukan oleh aparat keamanan tidak lantas membuat para aktivis di Myanmar menyerah dan berhenti menyatakan penolakan atas kudeta militer yang terjadi sejak 1 Februari lalu.

Alih-alih, para aktivis merencanakan aksi protes baru yang diperkirakan menjadi salah satu yang terbesar pada Senin (22/3).

Untuk meminimalisir jatuhnya korban, para aktivis mengajak warga untuk melakukan protes konvoi mobil. Ajakan untuk melakukan konvoi juga sudah tersebar di media sosial.

Nantinya warga diminta untuk membunyikan klakson, sementara yang lannya menunjukkan hormat anti-kudeta dengan salam tiga jari.

Dikutip dari CNA, para aktivis juga tengah mencari cara-cara baru untuk mengekspresikan penolakan mereka terhadap pemerintahan militer karena semakin banyaknya korban.

Asosiasi Bantuan untuk Tahanan Politik (AAPP) menyebut setidaknya ada 250 orang yang meninggal dunia sejak kudeta.

Seorang pria ditembak mati dan beberapa lainnya luka-luka ketika polisi menembaki kelompok pengunjuk rasa yang mendirikan barikade di pusat kota Monywa.

Belakangan, satu orang tewas dan satu lagi cedera di Mandalay, ketika pasukan keamanan melepaskan tembakan karena penduduk mencoba melawan upaya militer.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

UPDATE

Hadiri Halal Bihalal Ansor, Kapolda Jateng Tegaskan Punya Darah NU

Jumat, 03 Mei 2024 | 06:19

Bursa Bacalon Wali Kota Palembang Diramaikan Pengusaha Cantik

Jumat, 03 Mei 2024 | 06:04

KPU Medan Tunda Penetapan Calon Terpilih Pileg 2024

Jumat, 03 Mei 2024 | 05:50

Pensiunan PNS di Lubuklinggau Bingung Statusnya Berubah jadi Warga Negara Malaysia

Jumat, 03 Mei 2024 | 05:35

Partai KIM di Kota Bogor Kembali Rapatkan Barisan Jelang Pilkada

Jumat, 03 Mei 2024 | 05:17

PAN Jaring 17 Kandidat Bakal Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Bengkulu

Jumat, 03 Mei 2024 | 04:58

Benny Raharjo Tegaskan Golkar Utamakan Kader untuk Pilkada Lamsel

Jumat, 03 Mei 2024 | 04:41

Pria di Aceh Nekat Langsir 300 Kg Ganja Demi Upah Rp50 Ribu

Jumat, 03 Mei 2024 | 04:21

Alasan Gerindra Pagar Alam Tak Buka Pendaftaran Bacawako

Jumat, 03 Mei 2024 | 03:57

KPU Tubaba Tegaskan Caleg Terpilih Tidak Dilantik Tanpa Serahkan LHKPN

Jumat, 03 Mei 2024 | 03:26

Selengkapnya