Berita

Kebakaran sebuah hotel karantina di Taiwan/Net

Dunia

Hotel Karantina Terbakar Di Taiwan, 51 Pasien Berhasil Dievakuasi

JUMAT, 19 MARET 2021 | 13:53 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Insiden Kebakaran terjadi di sebuah hotel karantina Covid-19 di Taipei pada Jumat (19/3) pagi waktu setempat. Sebanyak 51 pelancong yang sedang dalam masa karantina terpaksa dievakuasi ke tempat yang lebih aman.

Taiwan News melaporkan, peristiwa tersebut terjadi Sekitar pukul 3 pagi pada hari Jumat. Kejadian bermula saat sebuah papan nama di luar gedung terbakar di lantai tiga sebuah hotel karantina di Jalan Selatan Fuxing di Distrik Da'an Tapei.

Sesaat setelah menerima laporan, Departemen Pemadam Kebakaran Kota Taipei langsung meluncur ke TKP, mereka mengirimkan 30 truk pemadam kebakaran dan ambulans yang membawa lebih dari 100 petugas pertolongan pertama ke tempat kejadian.


Petugas pemadam kebakaran mengevakuasi semua orang dari hotel dan memadamkan api dalam waktu setengah jam menggunakan meriam air yang dipasang di tangga. Setelah api berhasil dikendalikan, papan nama ditemukan hangus, dengan luas area yang terbakar kurang lebih lima meter persegi.

Kepala Brigade Kedua Departemen Pemadam Kebakaran Kota Taipei, Hung Chao-lun mengatakan kepada media bahwa ke-51 penghuni hotel telah berhasil dievakuasi dan tidak ada korban jiwa. Dia mengatakan bahwa meskipun asap dari api telah menghitamkan interior banyak kamar, itu dapat dipadamkan sebelum menyebar secara substansial ke seluruh hotel.

Media lokal melaporkan bahwa para petugas pemadam kebakaran yang tergesa-gesa menyelamatkan orang-orang dari hotel, beberapa terlihat tidak mengenakan masker saat mereka bergegas masuk dan keluar gedung. Dan ini telah menimbulkan kekhawatiran penularan virus pada para petugas pemadam kebakaran tersebut.

Ketika diminta untuk mengomentari tersangka petugas pemadam kebakaran yang tidak memakai masker, Hung bersikeras, "Kita harus selalu memakai pelindung wajah atau masker wajah. Jika petugas pemadam kebakaran memasuki hotel, mereka memastikan keamanan mereka sendiri dan memakai pelindung wajah bersama dengan masker wajah."

Departemen Kesehatan Pemerintah Kota Taipei mengirimkan kendaraan pencegahan epidemi untuk mengangkut 51 pasien ke Pusat Kegiatan Pemuda Chientan untuk melanjutkan karantina mereka. Hung mengatakan penyebab kebakaran saat ini sedang diselidiki.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Pemkot Bogor Kini Punya Gedung Pusat Kegawatdaruratan

Senin, 29 Desember 2025 | 10:12

Dana Tunggu Hunian Korban Bencana Disalurkan Langsung oleh Bank Himbara

Senin, 29 Desember 2025 | 10:07

1.392 Personel Gabungan Siap Amankan Aksi Demo Buruh di Monas

Senin, 29 Desember 2025 | 10:06

Pajak Digital Tembus Rp44,55 Triliun, OpenAI Resmi Jadi Pemungut PPN Baru

Senin, 29 Desember 2025 | 10:03

Ketum KNPI: Pelaksanaan Musda Sulsel Sah dan Legal

Senin, 29 Desember 2025 | 09:51

Bukan Soal Jumlah, Integritas KPU dan Bawaslu Justru Terletak pada Independensi

Senin, 29 Desember 2025 | 09:49

PBNU Rukun Lagi Lewat Silaturahmi

Senin, 29 Desember 2025 | 09:37

PDIP Lepas Tim Medis dan Dokter Diaspora ke Lokasi Bencana Sumatera

Senin, 29 Desember 2025 | 09:36

Komisi I DPR Desak Pemerintah Selamatkan 600 WNI Korban Online Scam di Kamboja

Senin, 29 Desember 2025 | 09:24

Pengakuan Israel Atas Somaliland Manuver Berbahaya

Senin, 29 Desember 2025 | 09:20

Selengkapnya