Berita

Praktisi hukum Universitas Al-Azhar Indonesia, Suparji Ahmad/Net

Hukum

Penembakan Laskar FPI Akan Terang Benderang Jika Polri Objektif Dan Transparan

KAMIS, 11 MARET 2021 | 05:17 WIB | LAPORAN: DIKI TRIANTO

Kasus penembakan 4 laskar FPI oleh kepolisian yang telah ditingkatkan ke penyidikan patut diapresiasi. Saat ini, ada tiga anggota Polri yang dibebastugaskan karena diduga menjadi pelaku penembakan.

Dikatakan Pakar Hukum Pidana, Suparji Ahmad, peningkatan penyelidikan ke penyidikan sebagai progres yang bagus untuk mengungkap kejadian nahas tersebut.

"Peningkatan ke penyidikan ini tentu perlu diapresiasi. Dan diharapkan Polri tetap objektif dalam menangani perkara ini," kata Suparji dalam keterangan tertulisnya, Rabu (10/3).


Ia juga berharap agar Bareskrim Polri menangani kasus ini dengan transparan, salah satunya dengan mengumumkan kepada publik siapa tersangkanya.

"Kejelasan tersangka diperlukan untuk mendatangkan kepastian hukum di tengah masyarakat. Ketika tersangka sudah terungkap, maka terungkap pula penyebab terjadinya kasus tersebut. Artinya, perkara ini akan terang benderang," sambung Suparji.

Di sisi lain, ia menekankan bahwa kasus ini menjadi ujian Polri terkait indepedensi.

"Polri harus menghadirkan kepercayaan di tengah masyarakat. Kita tidak ingin masyarakat distrust terhadap penegakan hukum kita," tutupnya.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Sisingamangaraja XII dan Cut Nya Dien Menangis Akibat Kerakusan dan Korupsi

Senin, 29 Desember 2025 | 00:13

Firman Tendry: Bongkar Rahasia OTT KPK di Pemkab Bekasi!

Minggu, 28 Desember 2025 | 23:40

Aklamasi, Nasarudin Nakhoda Baru KAUMY

Minggu, 28 Desember 2025 | 23:23

Bayang-bayang Resesi Global Menghantui Tahun 2026

Minggu, 28 Desember 2025 | 23:05

Ridwan Kamil dan Gibran, Dua Orang Bermasalah yang Didukung Jokowi

Minggu, 28 Desember 2025 | 23:00

Prabowo Harus jadi Antitesa Jokowi jika Mau Dipercaya Rakyat

Minggu, 28 Desember 2025 | 22:44

Nasarudin Terpilih Aklamasi sebagai Ketum KAUMY Periode 2025-2029

Minggu, 28 Desember 2025 | 22:15

Pemberantasan Korupsi Cuma Simbolik Berbasis Politik Kekuasaan

Minggu, 28 Desember 2025 | 21:40

Proyeksi 2026: Rupiah Tertekan, Konsumsi Masyarakat Melemah

Minggu, 28 Desember 2025 | 20:45

Pertumbuhan Kredit Bank Mandiri Akhir Tahun Menguat, DPK Meningkat

Minggu, 28 Desember 2025 | 20:28

Selengkapnya